Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Jateng

Penjualan Online Jadi Strategi Jitu Furnicraft Hadapi Gejolak Ekonomi

Sejumlah pelaku usaha mulai mengatur strategi untuk menghadapi gejolak ekonomi dan kenaikan harga di dalam negeri.

Penulis: Idayatul Rohmah | Editor: Catur waskito Edy
Ist/Furnicraft
Proses produksi furnitur di Furnicraft. 

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Sejumlah pelaku usaha mulai mengatur strategi untuk menghadapi gejolak ekonomi dan kenaikan harga di dalam negeri.

Begitu pula yang dilakukan industri manufaktur asal Jepara, Furncraft.id yang melakukan beragam inovasi agar dapat terus berkembang.

Owner Furncraft.id Kartika Dwi Damayanti mengatakan, badai pandemi yang telah terjadi selama dua tahun lalu menjadi pembelajaran dan pengalaman berharga bagi industri mebel supaya bisa bertahan.

Menurutnya, strategi penjualan melalui online menjadi cara jitu untuk dapat menyasar konsumen yang lebih luas. Sehingga cara itu pula yang akan dilakukan untuk menghadapi tantangan dunia usaha pada 2023 mendatang.

Lewat akun instagram furncraft.id dan website www.furncraft.id, ia menyasar konsumen kelas menengah ke atas yang mayoritas berasal dari wilayah ibukota Jakarta.

“Penjualan secara online ini lebih efektif pada kondisi ekonomi begini, karena setiap orang bisa melihat secara langsung produk yang diinginkannya,” kata wanita yang akrab disapa Tika Gumelar itu dalam rilisnya, Jumat (7/10/2021).

Terbukti, pada saat pandemi. Penjualan melalui online dapat membantu peningkatan jumlah transaksi.

Tika mencontohkan, bila sebelum pandemi jumlah transaksi untuk pasar lokal dari 100 kali, selama pandemi turun menjadi 30 transaksi per bulannya.

“Sekarang kondisinya sudah mulai pulih menjadi 70-80 transaksi, meskipun kondisi pasar belum kembali seperti sebelum pandemi. Tetapi transaksinya sudah mulai meningkat setelah memasarkan secara online, yang kami lakukan lewat instagram dan website,” ujarnya.

Adapun produk mebel yang saat ini masih diminati konsumen adalah sofa dan kursi yang menggunakan kulit asli. Harga produk yang dijual tersebut mulai jutaan hingga puluhan juta rupiah.

Bila dibandingkan produk mebel dengan merek yang lainnya, harga yang ditawarkan Furncraft.id jauh lebih murah hingga tiga sampai empat kali lipat dengan kualitas yang sama.

“Misalnya kursi dari kulit asli yang kami jual Rp 10 juta per buah, harga merek lain yang dijual di Jakarta bisa sampai Rp 30 juta hingga Rp 40 juta. Padahal kualitasnya sama,” ujar anggota Ikatan Arsitek Indonesia (IAI) Jawa Tengah.

Selain itu, pihaknya juga memberikan layanan aftersales yang baik kepada para konsumen dengan memberikan garansi untuk produk-produk yang dijualnya tersebut.

Tak tanggung-tanggung, garansi produk yang diberikan Furncraft.id kepada konsumennya bisa mencapai lima tahun karena produk yang dijual berkualitas tinggi.

“Bahkan ada produk-produk yang kami berikan garansi sampai seumur hidup kepada konsumen. Kalau ada kerusakan atau lapisan terkelupas akan kami ganti,” ujarnya.

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved