Mengenang 20 Tahun Tragedi Bom Bali I, Kronologi Ledakan yang Menewaskan 202 Orang
Mengenang 20 Tahun Tragedi Bom Bali I, Kronologi Ledakan yang Menewaskan 202 Orang
Penulis: non | Editor: galih permadi
Sekira pukul 22.30 WITA, Ali Imron bersama dua pelaku bom bunuh diri yakni Jimi dan Iqbal berangkat menuju kawasan Legian menaiki mobil Mitsubishi L300.
Sementara pelaku lainnya, yaitu Idris mengikuti mobil tersebut dengan menggunakan motor.
Sesampainya di Legian, Ali Imron memerintahkan Jimi untuk menghubungkan kabel-kabel detonator ke kotak switch bom di mobil Mitsubishi L300 yang diparkir di depan Diskotek Sari Club.
Sementara Iqbal yang menjadi pengantin bom diperintah untuk memakai bom rompi yang ditujukan untuk meledakkan diri di Diskotek Paddy's Pub.
Ledakan pertama terjadi di dalam Diskotek Paddy's yang berasal dari dari rompi yang dikenakan Iqbal.
Ledakan berikutnya terjadi lima meter di depan Diskotek Sari Club yang berasal dari bom di dalam mobil di mobil Mitsubishi L300 yang dikendarai Jimi.
Kemudian bom kembali meledak di depan Kantor Konsulat Amerika Serikat di daerah Renon, Denpasar Bali.
Peristiwa Bom Bali I merenggut nyawa 202 orang dan mengakibatkan 209 orang luka-luka.
Untuk mengenang dan menghormati para korban Bom Bali I, pemerintah membangun sebuah monumen Monumen Panca Benua atau lebih terkenal dengan Ground Zero.
Di monumen tersebut terdapat 196 nama korban tewas yang berhasil diidentifikasi dan 22 bendera negara.
Monumen ini diresmikan oleh Bupati Badung, Anak Agung Ngurah Oka Ratmadi bertepatan dengan peringatan dua tahun Tragedi Bom Bali I tanggal 12 Oktober 2004. (*)