Artikel Ilmiah Guru Menulis
Keteladanan Guru dalam Menumbuhkan kecintaan Siswa kelas Rendah menjalankan Ibada Sholat
Perkembangan anak meliputi aspek pertumbuhan dan perkembangan fisik dan mental.
Penulis: Abduh Imanulhaq | Editor: galih permadi
Dalam proses ibadah atau penghambaan kepada Allah swt., tujuan pokok adalah mengesakan Allah dengan niat ibadah dalam setiap keadaan yang diikuti dengan harapan memperoleh kedudukan diakhirat atau memperoleh pangkat wali atau yang serupa dengannya. (Arifin 2012:5)
Pengamalan salat wajib secara tidak langsung menentukan dan menanamkan bentuk-bentuk kepribadian. Menurut istilah Athiyah Al-Abrosi pembentukan pribadi muslim yang terdiri dari empat hal yaitu : 1) Gemar beribadah, 2) Berakhlak karimah, 3) Bercita-cita hidup rangkap (bahagia dunia dan akhirat), 4) Sehat jasmani dan rohani. (Al-Abrosi dalam Salahudin 2017: 214).
Kecintaan siswa dalam menjalankan ibadah dapat ditumbuhkan sejak dini yaitu mulai siswa kelas 1. Siswa dapat diberikan keteladanan melalui kegiatan yang rutin dilakukan oleh guru Bersama siswa kelas tinggi yang sudah diprogramkan dan dibiasakan oleh sekolah, sehingga sejak awal siswa mulai kelas satu sudah terbiasa untuk melihat serta lambat laun dapat menanamkan kepada diri mereka pentingnya sholat.(*)