Update Hari Kedua Pencarian Penambang Pasir Yang Terseret Arus Di Muara Sungai Serayu

TRIBUNJATENG.COM, CILACAP - Seorang penambang pasir diketahui terseret arus di muara Sungai Serayu di sekitar PLTU Karangkandri, Kesugihan, Cilacap pada Jumat (14/10/2022) siang.

Adah Sudarsa selaku Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Cilacap mengatakan bahwa hingga Sabtu (15/10) sore korban belum juga ditemukan.

Tim SAR gabungan masih terus melakukan pencarian terhadap penambang pasir yang kapalnya terbalik karena dihantam ombak besar itu.

Baca juga: Detik-detik Rumah Mantan Anggota DPD RI Diserang Orang Tak Dikenal, Pelaku Merusak dan Mengancam

Baca juga: Hasil Liga Italia Juventus Akhirnya Menang, Gusur Inter Milan di Klasemen Serie A Sementara

Baca juga: Inilah Sosok Aipda HR, Coret Markas Polisi Dengan Tulisan Sarang Pungli, Dianggap Gangguan Jiwa

"Korban belum berhasil ditemukan dan kami masih akan terus melakukan pencarian pada besok pagi," kata Adah Sudarsa saat dikonfirmasi tribunjateng.com Sabtu (15/10/2022) malam

Sebelumnya Basarnas Cilacap mendapatkan informasi mengenai seorang penambang pasir di muara sungai Serayu Karangkandri, Cilacap yang terseret arus.

Mengetahui hal tersebut Basarnas kemudian memberangkatkan satu regu beserta peralatan lengkap untuk melakukan pencarian terhadap korban di lokasi kejadian.

Adapun kronologinya yaitu korban pada Jumat siang sekira pukul 14.00 WIB sedang melakukan penambangan pasir menggunakan kapal di sekitar muara sungai Serayu Karangkandri.

Namun nahasnya ia terjatuh dan terseret arus di muara Sungai Serayu lantaran kapal yang ia tumpangi terhempas ombak besar.

Korban atas nama Budiarto tersebut merupakan warga grumbul Winong RT 02 RW 15, Desa Slarang, Kecamatan Kesugihan, Kabupaten Cilacap.

Adah menyebutkan Tim SAR gabungan telah melaksanakan pencarian sesuai dengan rencana operasi SAR yaitu membagi menjadi 2 Search Rescue Unit (SRU).

SRU 1 melakukan penyisiran di permukaan air menggunakan Rubber Boat di sekitar lokasi kejadian dan pemantauan darat di pesisir muara Sungai Serayu. 

"Kemudian SRU 2 melakukan penyisiran di permukaan air menggunakan Rubber Boat sejauh 3 nautical mail (NM) di luar muara Sungai Serayu, tepatnya antara PLTU Buton dan PLTU Karangkandri," kata Adah.

Selanjutnya pencarian akan dilanjutkan pada Minggu (16/10) sekira pukul 07.00 WIB bersama Tim SAR Gabungan di Perairan Karangkandri, Kabupaten Cilacap. (pnk)