Naysilla Mirdad Dkk Menyapa Penonton di Semarang, Alhamdullillah Film Inang Sudah Tembus 600 Ribu

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Film horror-thriller berjudul “Inang” telah menembus ratusan ribu penonton dalam beberapa hari setelah mulai tayang di bioskop Indonesia pada 13 Oktober 2022.

Hingga Minggu (23/10/2022), disebutkan, hampir mencapai 600 ribu orang yang menyaksikan film dari rumah produksi IDN Pictures tersebut.

"Alhamdulillah, (penonton film Inang) sampai hari ini hampir mencapai 600 ribu penonton," kata Emil Kusumo, satu di antara pemain film Inang di XXI DP Mall Semarang, Minggu (23/10/2022).

Baca juga: 14 Titik Rawan Bencana di Kota Semarang Mulai Dipantau Nonstop, Mbak Ita: Semua Harus Gercap

Adapun dalam kesempatan itu hadir pula empat pemain lainnya yakni Naysilla Mirdad, Dimas Anggara, Muzakki Ramdhan, dan David Nurbianto.

Mereka hadir di Semarang untuk menyapa para penonton film Inang di bioskop mall tersebut sekira pukul 13.00.

"Harapan kami, penonton sebanyak mungkin."

"Sebelumnya kami sudah ke beberapa kota seperti Yogyakarta, Surakarta, Bogor, dan Bandung."

"Besok ke Malang, Surabaya, Sidoarjo, dan lainnya," jelas Naysila yang berperan sebagai Wulan dalam film Inang kepada Tribunjateng,com, Minggu (23/10/2022).

Film Inang disutradarai oleh Fajar Nugros, ditulis Deo Mahameru, dan diproduseri Susanti Dewi.

Film ini juga dibintangi oleh Lydia Kandou, Rukman Rosadi, dan Pritt Timothy.

Baca juga: Stok Vaksin Kembali Menipis di Semarang, Butuh Cepat Pasokan dari Pemerintah Pusat

Film Inang menggambarkan perjuangan seorang perempuan melawan kekuatan jahat yang ingin mengambil alih kehidupan bayinya.

Sebagai film horror-thriller dengan unsur thrilling & jump-scare, Inang menawarkan pelajaran yang berharga seputar perjuangan perempuan, kasih sayang orangtua, dan realita kehidupan yang dibalut unsur mitos Jawa yang menjadi inspirasi utama film ini, yaitu Rabu Wekasan atau Rebo Wekasan.

Head of IDN Pictures dan Sutradara Film Inang, Fajar Nugros menyampaikan, cerita ini penting untuk diangkat.

"Berangkat dari pengalaman saya yang mengalami berbagai tradisi selametan."

Baca juga: Duje Javorcic Dapat Pesan Penting dari GM PSIS Semarang, Kesempatan Besar di Akhir November

"Saya jadi tertarik untuk mengeksplor tema ini lebih lanjut."

"Meski sering dilihat hanya sebagai tradisi, saya merasa ini menjadi nilai yang menarik untuk diangkat."

"Pertama, cerita di film ini ikut mengenalkan betapa budaya Indonesia sangat beragam, terutama terkait mitos atau tradisi."

"Terbukti, masih banyak yang ternyata belum tahu mengenai Rebo Wekasan ini."

"Kedua, sosok Wulan dalam film ini juga mewakili kerasnya realita hidup seorang perempuan yang saya yakini ada banyak di sekitar, namun mungkin tidak diketahui," kata Fajar kepada Tribunjateng.com, Minggu (23/10/2022).

Produser Film Inang, Susanti Dewi mengatakan, film ini akan menghibur sekaligus memberikan pandangan baru mengenai perjuangan seorang ibu.

Baca juga: Film Inang Garapan Fajar Nugros Angkat Mitos Rebo Wekasan, Ada Sosok Jokowi

“Film-film yang diproduksi oleh IDN Pictures tentunya diharapkan bisa memberikan hiburan bagi masyarakat luas."

"Namun yang tidak lupa kami pikirkan adalah bagaimana film ini bisa meninggalkan arti lebih bagi yang menyaksikannya."

"Di film Inang ini, penggambaran sosok perempuan, khususnya ibu, cukup dominan."

"Yang mana ini juga menjadi hal spesial bagi saya sebagai produser perempuan."

"Selama ini, memandang sosok ibu yang melimpahkan kasih sayang kepada anaknya sebagai sebuah hal yang indah."

"Namun di film ini kami melihat bahwa hal yang indah pun, seperti kasih sayang seorang ibu, jika tidak dilakukan dengan cara dan porsi yang tepat makan akan berakhir buruk pula," ungkapnya. (*)

Baca juga: Tujuh Pohon Tumbang, Imbas Hujan Deras Disertai Angin Kencang di Kabupaten Pekalongan

Baca juga: Inilah Omah Batik-Ku, Pusat Produksi Batik Kudusan dan Destinasi Wisata Belanja di Kudus

Baca juga: Sedang Disiapkan, Wisata Sungai Lojahan Batang, Kesegaran Alam Sekitar Jadi Nilai Jualnya

Baca juga: Taman Menara Kudus Ditata Ulang, Pangkalan Ojek Dipindah ke Terminal BK, Efektif Mulai November