Berita Internasional
Konser Maut di Kongo, 11 Orang Tewas Termasuk Polisi Akibat Berdesakan
Konser maut terjadi dalam sebuah stadion di Kinshasa, Kongo yang menewaskan hingga 11 orang, termasuk dua petugas kepolisian, Sabtu (29/10/2022).
TRIBUNJATENG.COM, KINSHASA – Konser maut terjadi dalam sebuah stadion di Kinshasa, Kongo yang menewaskan hingga 11 orang, termasuk dua petugas kepolisian, Sabtu (29/10/2022).
Konser yang menampilkan penyanyi kondang Kongo, Fally Ipupa, digelar di Stadium of Martyrs, Kinshasa.
Dilansir Reuters, stadion yang menjadi arena pagelaran konser penuh sesak melebihi kapasitasnya yakni 80.000 orang.
Beberapa penonton akhirnya memaksa masuk ke bagian VIP dan ruang khusus, lapor wartawan Reuters di konser tersebut.
Menteri Dalam Negeri, Keamanan, Desentralisasi dan Urusan Adat Kongo Daniel Aselo Okito mengatakan, polisi mencatat 11 kematian, termasuk 10 akibat mati lemas dan terhimpit.
Selain itu, tujuh orang masih dirawat di rumah sakit. Sebelum Ipupa naik panggung, massa banyak berkumpul di luar stadion.
Pasukan keamanan sebelumnya menembakkan gas air mata untuk membubarkan massa yang melakukan kekerasan di jalan-jalan di luar stadion.
Jumlah penonton di dalam stadion akhirnya membeludak, jauh melebihi jumlah yang dapat dikontrol oleh personel keamanan.
Ipupa mengatakan, dia baru mendengar tentang kematian dalam konsernya pada Minggu (30/10/2022) pagi.
“Ini menyakitkan bagi saya. Saya dari Kinshasa dan tentu saja saya ikut berduka atas duka para keluarga,” kata Ipupa kepada Reuters dalam sebuah wawancara.
Pada 2020, polisi Perancis mengevakuasi stasiun kereta api Gare de Lyon di Paris setelah orang-orang memulai kebakaran di dekatnya dalam kerusuhan menjelang konser Ipupa yang direncanakan.(*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Konser Berubah Tragedi di Kongo, 11 Tewas Berdesakan di Stadion Over Kapasitas