Presiden Rusia Vladimir Putin Memastikan Tidak Hadiri KTT G20 di Bali

TRIBUNJATENG.COM, JAKARTA - Presiden Rusia, Vladimir Putin, telah mengonfirmasi tidak akan menghadiri KTT G20 di Bali pekan depan.

Konfirmasi Vladimir Putin tidak hadir di KTT G20 Bali tersebut disampaikan Pemerintah Indonesia pada Kamis (10/11/2022).

Kabar ini disampaikan langsung oleh Deputi Bidang Koordinasi Kedaulatan Maritim dan Energi di Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Indonesia, Jodi Mahardi.

Mengutip Reuters, nantinya kehadiran Putin di forum tersebut akan diwakilkan oleh Menteri Luar Negeri Rusia, Sergei Lavrov.

Baca juga: 5 Kepala Negara Bawa Mobil Antipeluru Sendiri ke KTT G20 Bali

Mahardi juga menyebutkan bahwa Putin akan bergabung dengan salah satu pertemuan secara virtual.

Indonesia yang menjadi tuan rumah KTT G20 tahun ini mendapat banyak tekanan untuk tidak mengundang Rusia karena invasinya ke Ukraina.

Di sisi lain, Presiden Indonesia, Joko Widodo (Jokowi), tetap berupaya mengundang Putin dengan harapan bisa menemukan titik terang dari konflik.

Banyak anggota G20 bahkan mendesak agar Rusia dikeluarkan dari blok tersebut.

Dalam wawancaranya dengan Financial Times, Jokowi mengatakan bahwa Rusia akan disambut baik di KTT G20.

Namun, ia menyadari ada potensi peningkatan ketegangan internasional jika hal itu terjadi.

Jokowi juga menyadari bahwa KTT G20 akan tetap menjadi forum ekonomi, bukan politik.

"G20 tidak dimaksudkan untuk menjadi forum politik. Ini dimaksudkan tentang ekonomi dan pembangunan," katanya.

Indonesia juga mengundang Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky, ke forum akbar tersebut. Zelensky mengatakan dia tidak akan hadir jika Putin juga hadir. Zelensky kini diharapkan bisa hadir secara virtual.(*)

Sumber: Kontan