Warga Medoho Antusias Ikuti Pengobatan Gratis di STIFERA Semarang Dalam Rangka HKN ke-58

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Warga Medoho, Kelurahan Siwalan Kecamatan Gayamsari, Semarang antusias mengikuti pengobatan gratis yang digelar di STIFERA Semarang, Sabtu (12/11).

Ratusan orang terdiri dari pria dan perempuan mulai usia remaja hingga lansia, berbondong-bondong untuk memeriksakan kondisi kesehatannya. Satu persatu para warga mengantri untuk mendapat penanganan dari tenaga kesehatan.

Pengobatan gratis tersebut merupakan salah satu kegiatan pengabdian masyarakat, Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Nusaputera (STIFERA) Semarang Prodi Diploma III dan S1 Farmasi dalam rangka Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke 58 yang jatuh pada 12 November.

Bertempat di STIFERA Semarang, pada Sabtu (12/11) acara tersebut juga bekerjasama dengan berbagai pihak. Antara lain Persatuan Ahli Farmasi (PAFi) PC Kota Semarang, Yayasan Budi Mulya Semarang, Ikatan Apoteker Indonesia (IAI) dan PT. Kimia Farma.

Mengusung tema “Bangkit Bangsaku Sehat Negeriku Bersama. Kami Tenaga Kefarmasian Indonesia yang Peduli dan mau mengabdi”, acara diisi beebagai kegiatan. Selain pengobatan juga diadakan donor darah, kampanye kesehatan kepada masyarakat, serta pembagian bingkisan kesehatan ke warga.

Ketua Panitia, Warni mengatakan, melalui kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas kesehatan di masyarakat. Selain itu juga sebagai bentuk pengabdian tenaga kesehatan kepada masyarakat.

Adapun tenaga kesehatan yang terlibat dalam kegaiatan tersebut ada sebanyak 16 dokter, 16 apoteker, 16 tenaga teknis kefarmasian. Ia mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam kegiatan ini, termasuk jajaran pengurus STIFERA, Babinsa dan Babinkamtib serta mahasiswa BEM STIFERA yang sangat bersemangat dan kerja keras mewujudkan.

Pihaknya menargetkan sebanyak  500 masyarakat di Kelurahan Siwalan RW 01-04 yang membutuhkan pengobatan gratis dapat mengikuti kegaiatan ini. Selai itu melalui donar darah diharapkan dapat mengungpulkan 60 kantong darah yang nantinya dapat disalurkan dan berguna bagi yang membutuhkan.

(*)