Pemkab Karanganyar Berikan Penghargaan Bagi 282 Siswa Yang Diterima Kuliah di PTN

TRIBUNJATENG.COM, KARANGANYAR - Pihak Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Karanganyar menyerahkan bantuan penghargaan bagi 282 siswa SMA sederajat yang kuliah di perguruan tinggi negeri (PTN).

Bantuan tersebut diserahkan secara simbolis oleh Bupati Karanganyar, Juliyatmono kepada perwakilan mahasiswa S-1, D-III dan peserta yang mengikuti karya ilmiah di luar negeri di Hotel Permata Sari Tasikmadu, Senin (14/11/2022).

Kepala Disdikbud Karanganyar, Yopi Eko Jati Wibowo menyampaikan, reward ini merupakan program bupati yang pelaksanaannya telah memasuki tahun ke-9.

Bantuan bersumber dari APBD tersebut telah disalurkan kepada 8.267 putra-putri Karanganyar sejak awal program dimulai hingga saat ini. Total anggaran yang telah disalurkan total senilai sekitar Rp 18,1 miliar.

Dia menuturkan, sudah ada 1.069 orang yang telah menerima bantuan pendidikan tersebut pada tahun ini. Sementara itu tercatat sudah ada 538 orang yang mengajukan bantuan hingga saat ini.

"Tahap awal sudah diserahkan kepada 786 anak dan tahap kedua ini diterimakan kepada 282 anak," katanya kepada Tribunjateng.com.

Dalam rangka mempermudah pelayanan lanjutnya, para pemohon bantuan tidak perlu mengumpulkan berkas ke kantor dinas. Mereka cukup mengakses laman https://forms.gle/Kw8xAGkzxNdfZFq6A untuk mengunggah sejumlah persyaratan secara online.

Bupati karanganyar, Juliyatmono mengatakan, bantuan yang diberikan kepada siswa yang diterima di PTN untuk sarjana senilai Rp 2,5 juta dan diploma III senilai Rp 1,5 juta.

Penghargaan diberikan kepada mereka yang dapat masuk PTN ternama karena memang untuk dapat kuliah di perguruan tinggi tersebut kompetisinya sulit.

"Reward untuk memunculkan semangat, membuka kesempatan bagi anak-anak memperoleh pendidikan yang tinggi," ucapnya.

Pihaknya berencana memperluas penyaluran penghargaan pendidikan bagi siswa berprestasi yang masuk perguruan tinggi swasta dengan beberapa kriteria.

Semisal dengan acuan IPK dan kondisi perekonomian keluarga. Sehingga dengan adanya bantuan tersebut dapat membantu mereka untuk melanjutkan pendidikan. (Ais)