Wonosobo Hebat

Gencarkan Sosialisasi, Wonosobo Bersiap ODF Tahun 2024

IST
Sosialisasi percepatan ODF di Kelurahan Kramatan, Kecamatan Wonosobo, Senin (21/11/2022). 

TRIBUNJATENG.COM, WONOSOBO - Pemerintah Kabupaten Wonosobo menargetkan 100 persen Open Defecation Free (ODF) pada Tahun 2024 mendatang sesuai dengan arahan pemerintah pusat. 

Hal tersebut ditekankan Bupati Wonosobo Afif Nurhidayat dalam acara Sosialisasi Percepatan ODF, Penggalangan Komitmen Tingkat Kecamatan Wonosobo, dan Deklarasi ODF Kelurahan Kramatan dan Desa Wonolelo Senin (21/11/2022) di Kelurahan Kramatan, Kecamatan Wonosobo.

Sosialisasi percepatan ODF di Kelurahan Kramatan, Kecamatan Wonosobo, Senin (21/11/2022).
Sosialisasi percepatan ODF di Kelurahan Kramatan, Kecamatan Wonosobo, Senin (21/11/2022). (IST)

“Target, tahun 2024 Wonosobo harus sudah ODF 100 persen, mudah-mudahan spirit deklarasi yang  dilakukan Kelurahan Kramatan dan Desa Wonolelo ini mampu menjadi contoh bagi daerah lainnya di Wonosobo,” tuturnya.

Seluruh elemen masyarakat diharapkan bersama-sama mensukseskan program ODF.

Untuk itu, kampanye perilaku hidup sehat dan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) perlu terus digelorakan, baik melalui media massa, maupun media lainnya.

Menurutnya, keseriusan Pemkab dalam mengatasi permasalahan ODF dilatarbelakangi banyaknya penyakit akibat perilaku hidup tidak sehat dan bersih, seperti  Buang Air Besar Sembarangan (BAB). 

Untuk itu, salah satu upaya yang perlu ditempuh adalah meminta  Kepala Desa  untuk mengecek secara valid masalah data lapangan, sebagai bahan intervensi kebijakan Pemkab Wonosobo ke depannya.

Sementara itu, Camat Wonosobo Joko Widodo menambahkan, tahun ini Kecamatan Wonosobo belum mampu melaksanakan deklarasi ODF secara menyeluruh. 

Dari 90 ribu jiwa  penduduk atau 23 ribu KK di Kecamatan Wonosobo, baru ada sekitar 17 ribu KK yang memiliki jamban sehat.

Menurut Joko, permasalahan yang masih menjadi kendala adalah faktor keluarga tidak mampu, kontur tanah, kesadaran masyarakat akan hidup sehat, dan ketergantungan masyarakat pada anggaran pemerintah. 

“Saya harap, 2023 Kecamatan Wonosobo dapat ODF secara keseluruhan, sebagaimana kepemilikan jamban sehat di Kelurahan Kramatan dan Desa Wonolelo sudah mencapai 85 persen, dengan akses jamban sehat 100 persen,” pungkasnya. (*)