Berita Blora
Akibat Longsor Diterjang Banjir, Jembatan Penghubung Antar Kecamatan di Blora Putus
Hujan 3 jam akibatkan jembatan jalan utama penghubung antar kecamatan di Blora putus.
Penulis: ahmad mustakim | Editor: sujarwo
TRIBUNMURIA.COM, BLORA – intensitas hujan yang tinggi mengguyur selama tiga jam mengakibatkan jembatan jalan utama penghubung antar kecamatan di Blora putus total.
Jalan penghubung antar kecamatan Jepon dan Kecamatan Bogorejo ini berada di Desa Prantaan, Kecamatan Bogorejo, Kabupaten Blora.
Jembatan dengan jalan selebar 3 meter sepanjang 5 meter dan kedalaman 8 meter ini putus labtaran terseret arus banjir.
Warga terpaksa harus memutar arah jika hendak ke pusat pemerintahan kecamatan Bogorejo.
Kepala Desa Prantaan, Nyono pun mengungkapkan kronologi peristiwa putusnya jembatan penghubung tersebut.

"Jembatan ambrol itu jam 5 sore, sebelumnya hujan itu hampir 3 jam akhirnya jembatan yang sudah tua ini, tidak kuat menahan debit air hingga ambrol, badan jalan hilang semua," ucap Nyono kepada tribunmuria.com, Rabu (30/11/2022).
Nyono sudah menduga sebelumnya jika kondisi jembatan terawbut akan ambrol.
"Karena kemarin itu air itu sudah lewatnya di kaki jembatan, bukan di mulut jembatannya tidak, jadi ada indikasi jembatan ini akan ambrol," beber Nyono.
Bahkan, peristiwa tersebut langsung dilaporkan kepada Camat Bogorejo dan langsung datang ke lokasi ini sekitar jam 01.00 dini hari.
"Hari ini pak Bupati juga kan sidoa ke lapangan, mau tahu situasi dan kondisi jembatan yang ambrol ini," terang Nyono.

"Jalan ini merupakan penghubung antar kecamatan, antar desa karena ini kalau lurus ke selatan tembus tempel lemahbang Jepon," tambah Nyono.
Sementara untuk jalan alternatif, untuk pejalan kaki atau sepeda motor masih bisa, sebab ada jalan jembatan kecil.
"Tapi untuk kendaraan roda empat tidak bisa, ini ditutup total," ujar Nyono.
Terkait penanganan darurat ini, pihaknya perlu koordinasi dengan Dinas PUPR.
"Karena jalan utama/jalan kabupaten ini kewenangannya kabupaten, kita belum tahu. Alhamdulillah, tidak ada korban dalam peristiwa ini," pungkas Nyono.(*)