Bupati Sukoharjo Minta Polri-TNI Jaga Netralitas di Pilkades Serentak

TRIBUNJATENG.COM, SUKOHARJO -- Pemilihan Kades serentak di Kabupaten Sukoharjo tinggal menghitung hari, 8 Desember mendatang. 

Bupati Sukoharjo Etik Suryani mengatakan, kerawanan yang mungkin akan timbul saat Pilkades harus dapat diantisipasi oleh semua pihak dengan bekerja sama dan bersinergi dengan baik. 

Pilkades yang digelar 6 tahun sekali ini, merupakan salah satu pilar utama terselenggaranya Pemerintahan Desa yang demokratis.

“Pilkades direncanakan digelar pada tanggal 8 Desember 2022 dan dilaksanakan di 13 desa di delapan kecamatan,” terang Bupati, Kamis (1/12/2022) 

Menurut dia, diperlukan langkah pengamanan yang nyata untuk menciptakan rasa aman dan nyaman. Di samping untuk menambah rasa percaya diri masyarakat dalam menggunakan hak pilihnya secara langsung, jujur dan rahasia.

Bupati meminta TNI dan Polri memperkuat soliditas dan sinergitas guna mewujudkan Pilkades yang aman, lancar dan damai. 

TNI dan Polri juga perlu menjaga netralitas serta menghindari tindakan yang dapat menciderai netralitas TNI dan Polri dalam menyelenggarakan setiap tahapan Pilkades.

Sementara itu, Kapolres Sukoharjo AKBP Wahyu Nugroho Setyawan mengatakan, untuk pengamanan Pilkades nanti, pihaknya akan berkolaborasi bersama TNI dan  Linmas. 

Nantinya, di masing-masing TPS akan ditempatkan petugas gabungan TNI/Polri dan Linmas untuk memberi pengamanan.

Kapolres menambahkan   rayonisasi pengamanan dibagi dalam tiga wilayah, yakni wilayah utara meliputi Kecamatan Baki, dan Kartasura, wilayah tengah Kecamatan Mojolaban, Polokarto, dan Bendosari, dan sektor selatan meliputi Kecamatan Nguter, Bulu, dan Weru.

“Untuk personel dari TNI/Polri sekitar 500 orang dimana khusus Polri 350 personel. nanti masih dibantu Satpol PP dan juga Linmas,” ungkapnya.

Dalam pengamaman, lanjut Kapolres, semua wilayah diperlakukan sama dan nantinya masih didukung oleh personel cadangan yang mobile melakukan patroli memantau situasi. (*)

Baca juga: Dedy Yon Berangkatkan Relawan GOW Kota Tegal Bantu Korban Gempa Bumi Cianjur 

Baca juga: Penggugat Ijazah Palsu Jokowi Ditahan di Rutan Polresta Solo, Kasus Penyebaran Berita Bohong

Baca juga: Apindo Jateng Bersikukuh Tolak Penetapan Upah Berdasarkan Permenaker nomor 18 Tahun 2022

Baca juga: Keren, Gedung PGRI Batang Diresmikan Telan Biaya Rp 7,5 Miliar Hasil Iuran Ribuan Guru