Persebaya Surabaya Vs Persik Kediri Imbang 1-1, Aji Santoso: Hampir Menang, tapi Dirampok Wasit

TRIBUNJATENG.COM, SLEMAN - Persebaya Surabaya ditahan imbang 1-1 Persik Kediri di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Selasa (13/12/2022) sore.

Kedua tim berlaga di pekan 14 Liga 1 2022.

Pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso, meradang karena ia merasa sudah dua kali timnya dikerjain wasit.

Baca juga: Hasil Persebaya Surabaya Vs Persik Kediri Liga 1 2022, Derby Jatim Berakhir Tanpa Pemenang

Aji Santoso bahkan tidak segan menyebut kesempatan Persebaya Surabaya meraih kemenangan dirampok wasit.

"Yang jelas satu saya sampaikan, bisa dikatakan hampir menuju kemenangan, tapi dirampok sama wasit," kata Aji Santoso usai laga.

Kejadian yang dimaksud Aji Santoso adalah pelanggaran yang dilakukan kiper Persik Kediri, Dikri Yusron pada pemain Persebaya, Ahmad Nufiandani menit 90+2 di dalam kotak penalti.

Ahmad Nufiandani yang melakukan aksi solo run di dalam kotak penalti dan sudah melewati kiper, namun didorong secara keras hingga terjatuh.

Momen ini terjadi tidak jauh dari posisi wasit Ginanjar Rahman berada.

Namun kejadian tersebut tidak dianggap pelanggaran.

"Kemarin lawan Bandung 100 persen dua kali Sho sama Junior juga dilanggar dalam kotak penalti.

Saya tidak mengerti, kenapa selalu Persebaya dikerjain.

Padahal kami melakukan sepakbola bersih, Persebaya tidak pernah macem-macem," tambahnya.

 
Tidak hanya menyampaikan protes keras, Aji Santoso juga membawa potongan kejadian saat hadapi Persik yang dianggapnya janggal karena tidak dianggap pelanggaran oleh wasit.

"Sekarang kebetulan saya membawa rekaman, biar nanti tidak dikira fitnah, mari sama-sama lihat, monggo.

Monggo mendekat, moggo mendekat, monggo mendekat, nanti saya dikira fitnah, foto saja gak apa-apa," kata Aji yang kemudian menunjukkan potongan video pertandingan di HP yang ia bawa ke awak media.

Ia cukup menyayangkan kejadian tidak fair ini.

Padahal ia secara tegas dan fair mengakui bahwa penalti yang diterima timnya memang layak.

"Saya kena penalti bisa nerima, saya sangat fair, kalau salah hukum gak apa-apa.

Sayapun di setengah permainan marah-marah sama pemain saya kenapa terburu-buru mengambil pelanggaran penalti," kata Aji Santoso.

Aji Santoso juga menyebut, salah satu faktor yang membuat sepak bola Indonesia tidak maju-maju adalah buruknya kepemimpinan wasit.

"Tapi kalau dipimpin wasit seperti ini bagaimana sepak bola kita ini.

Saya tidak fitnah, saya mengatakan yang sebenarnya," pungkas Aji Santoso. (*)

Artikel ini telah tayang di Surya.co.id dengan judul Sebut Laga Persebaya Vs Persik Dikerjain Wasit, Aji Santoso Bawa Rekaman Bukti Kejanggalan

Baca juga: Aji Santoso Meradang, Wasit Biang Kerok Persebaya Surabaya Gagal Menang, Imbang Lawan Persik Kediri