Ini Jawaban Alshad Ahmad Soal Ayahnya Jadi Donatur 70 Persen Kampusnya

Ini Jawaban Alshad Ahmad Soal Ayahnya Jadi Donatur 70 Persen Kampusnya

TRIBUNJATENG.COM - Alshad Ahmad dikenal banyak orang lantaran memelihara 4 ekor harimau di rumah.

Alshad juga merupakan sepupu Raffi Ahmad.

Bukan menjadi rahasia jika ayah Alshad Ahmad, Mansyur Ahmad adalah pengusaha kaya raya. Bahkan rumahnya saja senilai Rp 300 Miliar.

Sewaktu Alshad Ahmad kuliah, Mansyur Ahmad dikabarkan menjadi donatur kampusnya dengan nilai 70 persen.

Rumor itu beredar lantaran Alshad Ahmad pernah bertengkar dengan Cellos semasa keduanya kuliah di Universitas yang sama, Unpad.

Diakui Alshad Ahmad, ia pernah bertengkar dengan Cellos.

Hal itu diungkit kembali oleh presenter Feni Rose yang berkunjung ke rumah Alshad Ahmad.

"Apa benar kamu pernah ditegor junior, terus kamu enggak terima dan bilang kalau kampus itu 70 persen dibangun pakai uang bapak kamu?" tanya Feni Rose di Youtube Rumpi, Kamis (1/12/2022).

Alshad membenarkan pernah ditegur adik kelasnya yang tak lain adalah Cellos.

"Iya bener. Sebenernya dia negor aku itu bener, karena aku nginjek rumput. Tapi cara negornya yang salah.

Aku bukan yang jalan santai nginjek rumput, enggak. Aku buru-buru mau UAS.

Dia bener negor aku karena aku salah, tapi cara negornya tuh songong," cerita Alshad Ahmad.

"Kalau soal kampus dibangun pakai dana bapak kamu?" tanya Feni Rose.

Alshad Ahmad enggan menjawab.

"Tanya sendiri sama bapak,"  tuturnya.

Dilarang Masuk Kantin oleh Senior, Alshad Ahmad Langsung Bangun Kantin di Sekolah

Alshad Ahmad mendapat julukan sultan Bandung lantaran kekayaannya.

Sejak kecil, Alshad Ahmad sudah hidup bergelimang harta.

Saat SMA Alshad Ahmad membangun sebuah kantin di sekolahnya.

Hal itu dilakukan sebagai aksi balas dendam ke seniornya.

Senior di Sekolah Alshad Ahmad sempat membuat aturan junior dilarang masuk kantin sekolah.

"Apakah benar kamu membangun kantin SMA gara-gara dilarang masuk kantin sama senior?" tanya Feni Rose di kanal Youtube Rumpi, Kamis (1/12/2022).

"Betul" jawab Alshad Ahmad.

"Jadi itu memang sudah tradisi di SMA aku dan nggak masalah sebenarnya. Cuma kita pakai cara pintar," lanjutnya.

"Aku balikin, senior nggak boleh ke kantin aku," ucap Alshad Ahmad

Alshad Ahmad menjelaskan bahwa kantin yang ia bangun itu hanya diperuntukan kepada ia dan teman seangkatannya. 

"Jadi itu kantin khusus buat temen-temen seangkatanku," jelasnya.

(*)