Berita Semarang
Peringatan Dini Gelombang Tinggi BMKG 27 Desember 2022: Capai 2,5 Meter di Perairan Semarang
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan adanya gelombang tinggi di perairan Indonesia
Penulis: Agus Iswadi | Editor: muslimah
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan adanya gelombang tinggi di perairan Indonesia.
Sejumlah perairan berpotensi dilanda gelombang tinggi berkisar 1,25 hingga 4 meter pada Selasa (27/12/2022) pukul 07:00 WIB hingga Rabu (28/12/2022) pukul 07:00 WIB.
Keterangan yang diterima Tribunjateng.com dari Stasiun Meteorologi Maritim Tanjung Emas Semarang terdapat pola angin di wilayah Indonesia bagian utara dominan bergerak dari barat-utara dengan kecepatan angin berkisar 8 - 20 knot.
Untuk wilayah Indonesia bagian selatan, pola angin dominan bergerak dari barat daya-barat laut dengan kecepatan angin berkisar 5-30 knot.
Kecepatan angin tertinggi juga terpantau di perairan laut natuna utara, laut jawa bagian tengah dan timur serta perairan selatan Kalimantan.
Adapun perairan Kalimantan tengah bagian barat, perairan Karimun Jawa, perairan Brebes-Pemalang, perairan Semarang-Demak, perairan Jepara dan perairan Pati-Rembang berpotensi dilanda gelombang setinggi 1,25 hinga 2,5 meter.
Sementara, laut Jawa bagian tengah dan perairan Pekalongan-Kendal berpotensi dilanda gelombang setinggi 2,5 hingga 4 meter.
BMKG juga menyarankan kepada pelayaran berupa perahu nelayan, kapal tongkang, kapal ferry dan kapal berukuran besar seperti kapal kargo maupun pesiar untuk memperhatikan resiko tinggi gelombang tinggi.
- Perahu nelayan (Kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1,25 m).
- Kapal tongkang (Kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1,5 m).
- Kapal ferry (Kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2,5 m).
- Kapal ukuran besar seperti Kapal Kargo/Kapal Pesiar (Kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4,0 m).
Kepada masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi, BMKG mengimbau agar selalu waspada. (*)