Alhamdulillah, Gedung Asrama Putra Ponpes Darul Quran Nurul Abidin Kudus Diresmikan

TRIBUNJATENG.COM, KUDUS - Bupati Kudus, HM Hartopo meresmikan Gedung Daquna Putra Habib Ja'far Pondok Pesantren (Ponpes) Darul Quran Nurul Abidin, Kecamatan Demaan, Kabupaten Kudus, Rabu (28/12/2022).

Gedung tersebut bakal digunakan sebagai penunjang sarana pembelajaran para santri, utamanya bagi santri putra penghafal Al Quran. 

Bupati Hartopo mengatakan, Kabupaten Kudus sudah memiliki julukan sebagai Kota Santri.

Dimana keberadaan pondok pesantren terus bermunculan setiap tahunnya.

Baca juga: Kholid Mawardi Resmi Gantikan Mahfud di DPRD Kudus, Wakil Rakyat Asal Partai Golkar

Dia menyebut, ponpes merupakan lembaga pendidikan Islam yang mempunyai peran penting dalam menyiapkan generasi unggul. 

Pihaknya bangga ketika banyak agen pembangunan hebat lahir dari kalangan para santri.

Sehingga, keberadaan pondok pesantren dengan sistem pembelajaran di dalamnya membantu pemerintah dalam menyiapkan generasi yang berkualitas.

"Ponpes Darul Quran Nurul Abidin ini historinya merupakan amanah Habib Ja'far bin Muhammad bin Hamid AlKaff kepada adiknya Habib Ali Zaenal Abidin bin Muhammad Alkaff untuk para penghafal Al Quran."

"Kami dukung supaya keberadaan gedung baru ini bisa menambah manfaat dan kemaslahatan umat," terangnya melalui Tribunjateng.com, Rabu (28/12/2022).

Selain itu, Hartopo mendorong semua ponpes di Kudus untuk bisa berperan aktif dalam meningkatkan sumber daya manusia (SDM).

Baca juga: Ponpes Al-Aqsho Kudus Gelar Ujian Pengambilan Sanad Tasmi’, Ajang Motivasi Menghafal Alquran 30 Juz

Dengan itu, manajemen ponpes akan saling berlomba dan berusaha keras dalam meningkatkan kualitas pendidikan, sehingga pondok pesantren terus berkembang. 

Ketua Yayasan Abidiniyyah Kudus, Ahmad Fadholi menyampaikan, keberadaan Ponpes Darul Quran Nurul Abidin sudah berlangsung selama dua tahun terakhir. 

Kata dia, kini sudah memiliki tiga gedung utama yang digunakan sebagai sarana penunjang pembelajaran santri.

Meliputi Gedung Daquna Putri Syarifah Mastoeroh, Daquna Putra Habib Ja'far AlKaff, dan gedung santri dewasa putra.