Berita Bola
Daftar Makanan dan Minuman yang Dilarang Dibawa Masuk ke Stadion Manahan Solo
Rokok, makanan berminyak, ataupun minuman berwarna dipastikan dilarang dibawa ke stadion
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Berikut daftar makanan dan minuman yang dilarang dibawa masuk ke salam Stadion Manahan Solo.
Seperti diketahui, Manahan saat ini menjadi salah venue pertandingan Liga 1.
Selain itu Stadion Manahan merupakan kandang Persis Solo.
Baca juga: Klasemen Grup A Piala AFF 2022 Persaingan Sengit Indonesia dan Thailand Berebut Posisi Puncak
Baca juga: Kata Pelatih Thailand Soal Perkembangan Timnas Indonesia Terkini, Soroti Dukungan Suporter di GBK
Ketua Panpel Stadion Manahan Solo, Ginda Ferachtriawan, kembali mensosialisasikan barang-barang apa saja yang dilarang dibawa masuk ke stadion selama Liga 1 atau pertandingan lainnya.
Rokok, makanan berminyak, ataupun minuman berwarna dipastikan dilarang dibawa ke stadion.
Sebelumnya banyak penonton yang kedapatan membawa barang-barang seperti di atas, ketika Persis Solo bermain di Stadion Manahan Solo dalam putaran pertama BRI Liga 1.
"Sebenarnya makanan dan minuman diizinkan, karena stadion ini digunakan untuk Piala Dunia U-20. Ada kebijakan dari pengelola Stadion untuk tidak mengizinkan makanan yang berminyak dan minuman yang berwarna," kata Ginda kepada TribunSolo.com, Selasa (27/12/2022).
Ginda Ferachtriawan mengakui jika banyak penonton merasa keberatan karena dilarang membawa makanan atau minuman.
Sebab mereka perlu mengantre untuk masuk stadion dan menyaksikan pertandingan selama 90 menit lamanya.
"Kita bisa bayangkan 90 menit mereka menonton dan 60 menit mereka mungkin antre untuk masuk stadion, ketika ada pembatasan itu kita (Panpel) mendapatkan banyak komplain," ucap Ginda.
Menanggapi komplain tersebut, Panpel Stadion Manahan Solo lantas mencarikan solusi untuk para penonton agar bisa membawa makanan atau minuman ke dalam stadion.
Akhirnya ditetapkan jika minuman yang boleh dibawa adalah air mineral kemasan.
"Pada akhirnya minuman diizinkan masuk meskipun hanya air mineral dalam gelas dan air mineral dalam plastik," imbuh Ginda.
Ketika Liga 1 Sistem Bubble berjalan, Ginda Ferachtriawan mengakui dirinya bersama anggota panpel lainnya sudah melakukan studi banding ke beberapa stadion di Jawa Tengah-DIY.
Mereka pun menyepakati jika makanan dan minuman berwarna dilarang masuk demi kondusivitas.