Wonosobo Hebat

Tahun Baru 2023 : Inilah Titik Pengamanan Jelang Malam Pergantian Tahun Baru di Wonosobo

Tribunjateng.com/Imah Masitoh
Tim Gabungan Pengamanan Nataru 2023 sedang mengatur arus lalu lintas di simpang empat Kertek, Wonosobo.  

TRIBUNJATENG.COM, WONOSOBO - Pengamanan jelang pergantian tahun baru di Kabupaten Wonosobo ada dua titik utama yang dilakukan pengamanan. 

Menurut Kasat Lantas Polres Wonosobo, AKP Ragil Irawan, pengamanan titik pertama dilakukan di Alun-alun Wonosobo, dan kedua berada di kawasan wisata Dieng. 

"Jadi nanti di alun-alun akan steril hanya pejalan kaki, jalan ditutup total. Kami alihkan memutar sesuai dengan arah jarum jam, ke RSUD terus memutar ke jalur jalur yang sudah ditentukan," ungkapnya. 

Diketahui untuk dalam rangka menyemarakan pergantian tahun, Pemerintah Kabupaten Wonosobo memusatkan kegiatan di Alun-alun Wonosobo. 

Sejak hari kemarin rangakaian kegiatan menyambut tahun baru telah digelar. Gebyar Akhir Tahun 2022 yang mengundang grup band Guyon Waton, dan artis lokal lain menjadikan titik kepadatan di wilayah kota.
 
Animo masyarakat yang begitu besar, sehingga pengamanan dilakukan oleh tim gabungan. 

Konser yang berjalan kemarin malam dapat berlangsung dengan kondusif hingga akhir acara. 

Jelang malam pergantian tahun nanti, bertajuk Tahun Baru Wonosobo Bersholawat akan berlangsung bersama Habib Muhsin Al-Hamid dari Jember di Alun-alun Wonosobo. 

Pengamanan yang sama akan dilakukan seperti kemarin malam. Rekayasa arus lalu lintas juga akan dilakukan kembali pada hari ini. 

"Kita terjun langsung jam 16.00 sore, kita sudah melaksanakan apel untuk penutupan arus malam tahun baru," ungkapnya. 

Kawasan Dieng juga diperkirakan akan ramai pendatang di malam pergantian tahun. Karena banyak masyarakat yang ingin melewati malam pergantian tahun di Dieng seperti Puncak Sikunir dengan melihat sunrise. 

"Puncak arus lalu lintas saya kira terjadi malam tahun baru. Di Dieng sendiri saat malam tahun baru dan selesai tahun baru pas turun," jelasnya. 

Untuk mengantisipasi kecelakaan, kendaraan yang mengarah ke Dieng, tidak disarankan melalui jalur Sikarim mengingat medan yang tidak begitu bagus. 

"Kalau ingin berlibur ke Dieng tolong pahami dulu jalurnya, tanyakan kepada anggota kami yang ada di Pospam ataupun yang ada Posyan," himbaunya (ima) 

 

Baca juga: BANJIR KUDUS 2022: Sungai Wulan Meluap, Desa Setrokalangan Kudus Terendam Banjir Hampir Semeter

Baca juga: Kombinasi Ganjar Pranowo – Erick Thohir Seperti Soekarno-Hatta

Baca juga: KM Kelimutu Pengangkut 201 Warga Karimunjawa Telah Tiba di Pelabuhan Legon Bajak

Baca juga: Banjir Sambangi Gedung Weeskamer