Liga 3 Jateng

Jateng Berpotensi Loloskan Lebih Banyak Tim ke Putaran Nasional Liga 3

Persip Pekalongan keluar sebagai juara Liga 3 Jateng usai menang 3-1 vs PSIK Klaten.

Tribun Jateng/Franciskus Ariel Setiaputra
Pemain Persip Pekalongan Shahih Elang Rishandy melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang PSIK Klaten dalam laga final Liga 3 Jateng di Stadion Citarum Semarang, Jumat (30/12/2022). Shahih mencetak hattrick dalam laga ini dan membawa timnya juara Liga 3 Jateng. 

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG- Persip Pekalongan keluar sebagai juara Liga 3 Jawa Tengah usai menang telak 3-1 atas PSIK Klaten yang berlangsung di Stadion Citarum Semarang, Jumat (30/12/2022) lalu.

Berakhirnya kompetisi Liga 3 Jateng disyukuri Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI Jateng, sebab dalam memutar kompetisi Liga 3 Jateng sempat terhenti, dampak dari tragedi Kanjuruhan.

"Tentunya kompetisi Liga 3 untuk provinsi Jawa Tengah berjalan dengan baik walaupun situasi dan kondisi tidak memungkinkan. Tapi dengan penyelenggaraan sampai dengan selesai kita patut bersyukur semua pihak yang mensupport kita," ujar wakil ketua Asprov PSSI Jateng, Edy Sayudi.

Edi menambahkan, kompetisi Liga 3 yang sempat terhenti karena kasus tragedi Kanjuruhan menjadi tantangan tersendiri bagi Asprov Jateng. Setelah kompetisi bisa kembali digelar, Asprov Jateng memutuskan memutar kompetisi dengan sistem bubble dan tanpa penonton.

"Evaluasi ke depan dengan tahun 2022 banyak kejadian yang diluar dugaan kita, saya yakin tahun 2023 mendatang penyelenggaraan Liga 3 Jateng akan lebih baik," katanya.

Kompetisi Liga 3 Jateng tahun ini diikuti 39 tim, lebih banyak dari kompetisi tahun sebelumnya yang diikuti 24 tim.

Pemain Persip Pekalongan Shahih Elang Rishandy melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang PSIK Klaten dalam laga final Liga 3 Jateng di Stadion Citarum Semarang, Jumat (30/12/2022). Shahih mencetak hattrick dalam laga ini dan membawa timnya juara Liga 3 Jateng.
Pemain Persip Pekalongan Shahih Elang Rishandy melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang PSIK Klaten dalam laga final Liga 3 Jateng di Stadion Citarum Semarang, Jumat (30/12/2022). Shahih mencetak hattrick dalam laga ini dan membawa timnya juara Liga 3 Jateng. (Tribun Jateng/Franciskus Ariel Setiaputra)

Meningkatnya peserta tahun ini membuat Jateng berpotensi bisa mengirim lebih banyak wakilnya di Liga 3 nasional.

Pada musim sebelumnya, Jateng mendapat tiga kuota yang pada saat itu diwakili oleh tiga klub yakni Persipa Pati, Persebi Boyolali dan Persak Kebumen.

"Kuota untuk lolos ke nasional kami belum tahu pasti berapa, tapi kalau kita melihat dari tahun 2021 kemarin Jateng ada 24 tim  (berkompetisi), tahun2022 ada 39 tim. Mungkin empat tim (finalis dan semifinalis) insyaallah aman (lolos ke putaran nasional--red)," kata Edy.

Sementara itu, pelatih Persip Pekalongan Barnowo mengungkapkan, Jateng punya potensi besar meloloskan wakilnya promosi ke Liga 2 kali ini.

"Terimakasih untuk Asprov Jateng yang konsisten selalu menjalankan kompetisi, saya dengar di Asprov daerah lain tidak berjalan lancar. Ini bukti pembinaan Asprov Jateng berjalan dengan baik. Untuk nasional, mumpung ini ada kesempatan, apalagi Jatim tidak memutar akan saya benahi dengan baik. Akan ada penambahan pemain (untuk putaran nasional) Target kami tidak hanya di Liga 3. Target kami sebisa mungkin ke Liga 2, sehingga kalau nanti kuota Jateng bertambah harapannya dari Jateng ada yang naik," ucapnya. (*)

 

 

Sumber: Tribun Jateng
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    Klub
    D
    M
    S
    K
    GM
    GK
    -/+
    P
    1
    PSM Makasar
    34
    22
    9
    3
    63
    8
    35
    75
    2
    Persija Jakarta
    34
    20
    6
    8
    47
    11
    20
    66
    3
    Persib
    34
    19
    5
    10
    54
    25
    4
    62
    4
    Borneo
    34
    16
    9
    9
    64
    18
    24
    57
    5
    Bali United
    34
    16
    6
    12
    67
    21
    14
    54
    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved