Berita Semarang
Satu Orang Tewas Tersengat Listrik Saat Potong Dahan Pohon di Semarang
Seorang pria tewas tersengat listrik saat sedang membersihkan dahan pohon di Kelurahan Tawangsari Semarang, Senin (16/1/2023).
Penulis: Muhammad Fajar Syafiq Aufa | Editor: raka f pujangga
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Muhamad Agus (38) Warga Mranggen, Kabupaten Demak, ditemukan tewas karena tersengat listrik di depan rumah warga di Kelurahan Tawangsari, Kota Semarang, Senin (16/1/2023).
Sebelumnya korban tengah memotong dahan pohon mangga yang ada di depan rumah tersebut.
Lokasi Insiden maut ini terjadi di Perum Villa Marina Blok G.22-21 Kelurahan Tawangsari Semarang, sekira pukul 14:15 WIB.
Baca juga: Warga Dukuh Tempel Meninggal Tersengat Listrik Saat Perbaiki Pompa air.
Penyebab korban meninggal dunia diduga karena tersengat listrik, pasalnya saat korban memotong dahan pohon itu, ada kabel jaringan listrik yang menempel.
Kemudian korban ditemukan, sudah dalam posisi terlentang di bawah pohon mangga.
Dari hasil pemeriksaan yang dilakukan Tim Inafis Polrestabes Semarang terhadap korban, ditemukan luka bakar pada telapak tangan kanan korban serta jari kaki kanan.
"Pukul 15.45 WIB, korban dibawa ke RS Kariadi Semarang untuk pemeriksaan lebih lanjut," ujar Kapolsek Semarang Barat Kompol Dicky Hermansyah kepada Tribunjateng.com.
Dicky pun menjelaskan kronologi singkat dalam kejadian ini berdasarkan keterangan dari saksi.
Menurutnya, korban datang ke rumah tersebut bersama saksi, bernama Wenyu Lin dengan maksud untuk membersihkan rumah yang beberapa waktu lalu kebanjiran.
Setelah berada di rumah tersebut, Wenyu Lin masuk ke rumah untuk melakukan bersih-bersih sedangkan Agus diluar rumah.
"Sekira pukul 12.00 WIB saksi Wenyu Lin keluar rumah untuk mencari korban dan melihat korban berada di bawah pohon mangga posisi terlentang dan sudah tidak bergerak," ungkapnya.
Baca juga: Seorang Pria di Binangun Cilacap Tewas Tersengat Listrik Penerangan Box Ayam
Karena ada hal itu, kemudian Wenyu Lin menghubungi suami pemilik rumah bernama Joni.
Joni pun meminta dua orang karyawanya bernama Handoko dan Imam untuk menuju ke lokasi.
"Sesampai di lokasi sekira pukul 14.00 wib dan melihat kondisi korban sudah tidak bergerak," tutupnya. (*)
Reservoir Siranda Semarang Berisi Mayat, Dirut PDAM: "Sudah 2 Bulan Tak Dipakai" |
![]() |
---|
UNNES Gelar PKKMB, 11 Ribu Mahasiswa Baru Ikuti Rangkaian Kegiatan |
![]() |
---|
Prakiraan Cuaca Kota Semarang 17 Agustus 2025, Berawan Sepanjang Hari, Suhu Capai 32 Derajat |
![]() |
---|
Penemuan Mayat Pemuda Terapung di Reservoir Siranda Semarang, Saksi Lihat Ada Keributan Jam 4 Pagi |
![]() |
---|
Sebut Pemecatan Robig Tak Cukup, LBH Semarang: Kombes Irwan Anwar Juga Layak Dipecat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.