Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

ETOS INDONUSA

Waspada Indonesia Surga Bagi Hama Rayap

Serangga rayap hidup berkelompok atau berkoloni yang terdiri dari 3 kasta yaitu ratu, prajurit dan pekerja.

Penulis: Abduh Imanulhaq | Editor: galih permadi
istimewa
Tanda serangan rayap yang menimbulkan kerusakan 

TRIBUNJATENG.COM - Serangga rayap hidup berkelompok atau berkoloni yang terdiri dari 3 kasta yaitu ratu, prajurit dan pekerja.

Kasta ratu bertugas menghasilkan dan menetaskan telur, kasta prajurit bertugas menjaga sarang dan kasta pekerja bertugas mencari makan untuk semua anggota koloninya.

Sebelum menjadi ratu, kasta reproduktif dimulai dari rayap bersayap atau laron.

Mereka keluar dari sarang di malam hari setelah hujan turun untuk mencari pasangan.

Hanya sekitar 1 persen pasangan yang berhasil kawin untuk membentuk koloni baru.

Tetapi ratu mampu menghasilkan telur hingga 50.000 butir setiap harinya.

Hal ini yang membuat koloni mereka berkembang sangat cepat.

Serangan rayap pada material kayu di rumah
Serangan rayap pada material kayu di rumah (istimewa)

Rayap berkembangbiak secara optimum pada daerah sub tropis dan tropis.

Indonesia yang merupakan daerah tropis memiliki hutan terluas di dunia, menjadi surga bagi hama rayap.

Mereka bersarang di dalam tanah terutama dekat bahan organik yang mengandung selulosa seperti kayu, serasah dan humus.

Rayap sebenarnya membantu kehidupan manusia, mereka menguraikan zat-zat yang sudah mati yang bermanfaat bagi kelangsungan hidup manusia dalam ekosistem hutan.

Kita bisa bayangkan apa jadinya hutan tanpa rayap, maka hutan akan dipenuhi dengan tumpukan daun (serasah) dan akibatnya bisa saja membuat mati penghuninya yaitu satwa besar lainnya karena tidak bisa beraktivitas.

Rayap bertugas membersihkan sampah dedaunan dan kayu tumbang yang kemudian terekstraksi menjadi humus yang membuat tanah hutan tropis menjadi subur.

Mereka merupakan konsumen primer dalam rantai makanan yang berperan dalam kelangsungan siklus hidup di hutan dan menghasilkan beberapa unsur penting seperti karbon dan nitrogen. 

Serangan rayap pada material kayu di rumah
Serangan rayap pada material kayu di rumah (istimewa)

Namun seiring berjalannya waktu, habitat hutan semakin menipis karena kebutuhan tempat tinggal akibat populasi manusia yang terus meningkat.

Hal ini menyebabkan rayap berperan sebagai hama yang merusak benda mengandung selulosa yang berada di dalam rumah dan bangunan lainnya.

Rayap termasuk hama yang bersifat silent invader atau penyerbu diam-diam.

Mereka menyerang dari dalam material sehingga kemunculannya tidak diketahui sampai akhirnya kita sadar sudah banyak barang yang rusak dan tentu saja menimbulkan kerugian yang tidak sedikit.

Tidak hanya barang yang terbuat dari kayu, barang lain yang mengandung selulosa pun tidak luput dari sasaran rayap, sebut saja lemari, kusen pintu dan jendela, kitchen set, plafon, uang kertas, pakaian, wall paper, buku, gypsum, kardus dan masih banyak barang lainnya.

Kerugian yang ditimbulkan oleh rayap tidak sedikit nilainya.

Kita bisa bayangkan barang-barang yang rusak karena dimakan rayap tidak bisa diperbaiki ataupun kembali seperti semula.

Bukan hanya nilai ekonominya yang hilang tetapi nilai sejarah dari barang tersebut.

Hama rayap bisa dikendalikan hingga tuntas jika dikerjakan dengan teliti, menyeluruh dan dengan metode yang tepat.

Pengendalian hama rayap sebaiknya dilakukan sebelum hama ini merusak atau menimbulkan kerugian.

ETOS INDONUSA menggunakan metode smart system yang sangat efektif mengendalikan rayap.

Kelebihan metode ini karena tidak melakukan pengeboran pada lantai sehingga tidak merusak bangunan, termitisida yang digunakan bersifat non repellent yang bekerja perlahan menuju sarangnya sehingga bisa membunuh sampai ke ratu, termitisida yang digunakan aman untuk lingkungan dan manusia, menyuburkan tanah sehingga tanaman tidak mati, termitisida juga mampu mengikat tanah hingga dua tahun, monitoring dilakukan secara rutin setiap enam bulan sekali, dan bergaransi 2 tahun.

Pengendalian rayap bisa dilakukan sebelum banguan berdiri (pre construction) atau setelah bangunan berdiri (post construction). 

ETOS INDONUSA adalah perusahaan pengendali hama profesional yang berpengalaman lebih dari 30 tahun dan memiliki 21 cabang yang tersebar di Sumatera, Jawa, Bali, Kalimantan dan Sulawesi menjadi pilihan yang tepat untuk mengendalikan hama termasuk rayap.

ETOS juga sudah memiliki sertifikat ISO 9001 dan SMK3 yang menjamin kepuasan layanan dan keamanan pekerjaan.

Pekerjaan dilakukan oleh petugas yang bersertifikat dan terlatih serta diawasi oleh tenaga ahli yang profesional.

Dapatkan konsultasi dan survey gratis dengan menghubungi Customer Care ETOS di 021-5606688 atau 08195606688. Anda juga bisa mengunjungi website ETOS di etos.co.id.(*) 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Komentar

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved