Berita Boyolali
Gara-gara Ban Usang, 3 Nyawa Melayang dalam Kecelakaan Maut di Tol Semarang-Solo
Tiga orang tewas dalam kejadian nahas tersebut. Kecelakaan disebabkan karena ban yang sudah usang.
TRIBUNJATENG.COM, BOYOLALI - Kecelakaan maut terjadi di Jalan Tol Semarang-Solo, Selasa (31/1/2023).
Tiga orang tewas dalam kejadian nahas tersebut.
Sementara, tujuh orang luka ringan dan satu orang selamat dalam kecelakaan yang terjadi di KM 474 + 500 A, pukul 16.00 WIB.
Baca juga: FOTO-FOTO : Kecelakaan Maut Di Tol Semarang - Solo, 3 Orang Meninggal Dunia, 7 Orang Luka Ringan
Kecelakaan disebabkan karena ban yang sudah usang.
Kecelakaan maut yang terjadi di wilayah Desa Selondoko, Kecamatan Ampel, Kabupaten Boyolali itu melibatkan Toyota Kijang SGX.

Kasatlantas polres Boyolali AKP M Herdi Pratama mengatakan kendaraan bernomor polisi AD-1481-LL itu mengalami kecelakaan tunggal.
Mobil diduga mengalami pecah ban.
Ban belakang yang pecah menyebabkan kendaraan yang melaju dari arah Semarang itu oleng dan terguling masuk ke parit jalan tol.
"Penyebabnya ban meletus dikarenakan sudah produksi tahun lawas," jelasnya kepada TribunSolo.com.
Ternyata ban yang dipakai kendaraan tersebut produksi tahun 2006.
Â
Untuk Herdi mengimbau kepada masyarakat senantiasa melakukan pengecekan kendaraan sebelum berkendara.
"Pesan kepada para pengemudi untuk mengecek kesiapan kendaraan sebelum bepergian," pungkasnya.
Berapa umur maksimal sebuah ban mobil ?
Dikutip dari kompas.com, rata-rata, pergantian ban diwajibkan setelah 3 tahun pemakaian, atau ketika mobil sudah menempuh jarak 40.000 kilometer (km).Â
Kalah Judi Slot, Jadi Alasan Kawanan Perampok Sasar Sopir Taksi Online di Boyolali |
![]() |
---|
Saat Maling Nyerah, Kelelahan Dorong Motor Curian dari Sukoharjo hingga Boyolali, Begini Akhirnya |
![]() |
---|
Pesta Pernikahan di Boyolali Berubah Menjadi Duka, Para Tamu Alami Gejala Keracunan |
![]() |
---|
Gunung Merapi Erupsi, Berdampak Hujan Abu di Tiga Desa Boyolali |
![]() |
---|
Dikira Penculik Anak, Dua Orang Pengamen Ditahan Warga Boyolali |
![]() |
---|