Hujan Lebat Terjadi di Kabupaten Semarang, Juwair Minta Warga Waspada Banjir dan Longsor

TRIBUNJATENG.COM, UNGARAN - Hujan dengan intensitas lebat melanda Kabupaten Semarang, khususnya wilayah Ungaran pada Kamis (2/2/2023) sejak siang hingga malam hari.

Dari pantauan Tribunjateng.com di wilayah Kecamatan Ungaran Barat pada sekitar pukul 19.00 WIB, hujan lebat masih terjadi, meskipun terkadang sempat mereda sesaat.

Dengan curah hujan dengan durasi cukup lama ini, Kepala Pelaksana Harian (Kalakhar) BPBD Kabupaten Semarang, Juwair Suntara meminta warga untuk waspada dan berhati-hati.

Baca juga: Diguyur Hujan Lebat, Berikut Prakiraan Cuaca BMKG Batang Rabu 1 Februari 2023

Pasalnya, kondisi ini berpotensi menimbulkan bahaya banjir di permukiman yang dekat dengan sungai.

“Selain itu, juga potensi tanah longsor terutama di daerah-daerah perbukitan dengan kelabilan tanah yang tinggi,” ujarnya kepada Tribunjateng.com.

Juwair menambahkan, pihaknya telah memberikan imbauan kepada para anggotanya, masyarakat, anggota desa tanggap bencana sejak mulai turunnya hujan lebat.

Menurut Juwair, Kabupaten Semarang termasuk wilayah rawan bencana seperti tanah longsor serta banjir, sehingga perlu adanya upaya sadar bencana serta tanggap bencana dari masyarakat.

Sebagai informasi, hujan lebat dengan durasi cukup lama juga terjadi di Kabupaten Semarang pada Selasa (31/1/2023) sore.

Baca juga: Prakiraan Cuaca Tegal Raya Rabu 1 Februari 2023, Waspada Hujan Lebat dan Hujan Petir Sore Hari 

Akibatnya, sejumlah titik mengalami tanah longsor seperti di wilayah Dusun Blanten dan Dusun Indrokilo, Desa Lerep (Kecamatan Ungaran Barat), Dusun Kaligawe, Kelurahan Susukan (Kecamatan Ungaran Timur).

Tanah longsor juga terjadi di tebing setinggi 100 meter di Rest Area KM429A Ungaran, Tol Semarang-Solo.

Juwair juga meminta masyarakat untuk selalu berdoa kepada Tuhan agar selalu dilindungi dari bahaya bencana. (*)