Berita Semarang

Bhabinkamtibmas Semarang Tingkatkan Patroli Kala Pelajar SD Rawan Diculik, SMP-SMA Rentan Tawuran

Polrestabes Semarang mengoptimalkan patroli wilayah lewat Bhabinkamtibmas.

Penulis: iwan Arifianto | Editor: sujarwo
Istimewa
Ilustrasi. Lokasi percobaan penculikan yang dialami anak SD di Kota Semarang, Senin (30/1/2023). Korban melawan akhirnya pelaku kabur. 

"Kasus penculikan meski terjadi hanya satu atau dua kasus itu meresahkan masyarakat, berbeda dengan kasus korupsi mau miliaran rupiah tidak terlalu meresahkan," ujarnya.

Menurutnya, penculikan anak dilakukan untuk dimanfaatkan tiga hal yakni perdagangan orang, pemanfaatan sosial ekonomi seperti dijadikan pengemis,  hingga dimanfaatkan organ tubuhnya.

Artinya, kasus penculikan dapat terjadi didorong oleh kebutuhan ekonomi.

Apalagi kondisi ekonomi saat ini yang sedang anjlok.

Bilamana menelusuri faktor lain kecil kemungkinan terjadi misal dari faktor kejiwaan maupun biologis.

"Semuanya bermuara pada kebutuhan ekonomi pelaku," terangnya.

Ia menilai, anak lingkungan perkotaan yang paling rentan menjadi sasaran penculikan adalah anak sekolah SD yang berangkat dan pulang sekolah tanpa pengawasan orangtua.

Anak-anak sekolah SD tanpa pengawasan menjadi sasaran empuk untuk didekati dengan modus diberikan uang, permen maupun benda lainnya.

"Untuk masyarakat perkotaan, jam berangkat dan pulang sekolah adalah waktu yang rentan terjadi penculikan," bebernya.

Ia menambahkan, keluarga perlu melakukan pengawasan terhadap para anaknya terutama saat berangkat dan pulang sekolah maupun saat bermain.

Selain itu, masyarakat hendaknya melakukan pengawasan secara sistematis yakni satu sama lain saling  melakukan pengawasan.

Warga diminta jangan terlalu mengandalkan kamera CCTV saja lantaran alat tersebut hanya bagian dari perangkat yang berfungsi hanya mendeteksi.

"Tapi paling penting sih orang tua khususnya dalam memberikan edukasi ke anak dalam menyikapi pergaulan sosial," ucapnya. (*)

Sumber: Tribun Jateng
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved