Wawancara

WAWANCARA : Direktur Utama PT PNM, Arief Mulyadi Bawa Manfaat Bagi Kelompok Terpinggir

Direktur Utama PT Permodalan Nasional Madani (Persero) atau PNM Arief Mulyadi menceritakan pandemi Covid-19 menjadi tantangan untuk membantu kelompok

idayatul rohmah
PT Permodalan Nasional Madani (PNM) menggelar sosialisasi untuk para nasabah PNM Mekaar wilayah Kota Semarang dan sekitarnya terkait manfaat memiliki Nomor Induk Berusaha (NIB), Jumat (24/6/2022). Kegiatan tersebut dilaksanakan di Convention Hall Masjid Agung Jawa Tengah sekaligus dalam rangka pendampingan kepada nasabah untuk melakukan pendaftaran NIB. Tribun Jateng/Idayatul Rohmah 

Namun saya pastikan Bapak Presiden sangat serius membantu ultra mikro, beliau mendalami, menengok nasabah juga sering.

Sampai di G20 saat serah terima Presidensi dari Italia ke Indonesia, speech di side event Pak Presiden mengenai PNM Mekaar. Itu membanggakan untuk teman-teman.

Beliau menyanpaikan agar PNM terus memperluas penyaluran kredit dan pendampingan ultra mikro agar masyarakat bisa mengaktualisasikan kemampuan produktivitas.

Bisa diceritakan ketika pandemi terjadi apa yang dilakukan PNM untuk tetap survive?

Salah satunya bentuk kepedulian pemerintah melalui BPUM. Lalu selama satu tahun kita juga ada program subsidi bunga jadi ada skema yang membantu.

Kedua justru pertumbuhan kami tinggi di selama pandemi karena banyak muncul kegiatan subsistens yang selama pandemi malahan ibunya aktif bekerja.

Kalau pandemi kan tidak bisa bertemu secara langsung sedangkan dalam usaha ultra mikro pertemuan langsung menjadi kunci sukses, bagaimana tanggapan Anda?

Jadi satu kelompok 372 ribu itu anggotanya 1-10 nasabah kalau sampai 10 nasabah kita buat sub kelompok. Apabila sampai 40 nasabah kita buat sub kelompok lagi.

Ini jadi seperyi MLM. Jadi masing-masing ketua kelompok bertemu dengan ketua kelompok lain. Semua pesan dan arahan kami hanya melalui itu.

Persoalannya nasabah kami ini belum punya hanphone. Kalau punya justru menjadi pertanyaan jangan-jangan pembiayaan dipakai untuk beli handphone.

Apakah PNM sempat merumahkan karyawan saat masa pandemi untuk tetap bisa survive?

Pada 2020 di tengah turbulance pandemi nambah 14 ribu karyawan sebab yang didampingi jumlahnya juga terus bertambah.

Dan memang menjadi kesepakatan internal kita harus menumbuhkan kapasitas di masa pandemi Covid-19 kemarin. (Tribun Network/Reynas Abdila)

Baca juga: LG Komitmen Beri Nilai Baru Konsumen Lewat Inovasi Berkelanjutan

Baca juga: Video MinyakKita di Pasar Bintoro Demak Langka Sejak 1 Minggu Terakhir

Baca juga: Jadi Saksi Bisu Pasangan Bermesraan, Bangku di Kota Malang Kena Getahnya Harus Disegel

Baca juga: Di Balik Agro Wisata Petik Buah Jambu Kristal di Desa Jerukgulung-Demak

Sumber: Tribun Jateng
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    berita POPULER

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved