Berita Cilacap

11 Napiter Lapas Karanganyar Nusakambangan Cium Bendera Merah Putih, Ucapkan Ikrar Setia NKRI

Sebelas Napiter Lapas Karanganyar Nusakambangan mengucap ikrar kesetiaan NKRI, Rabu.

Penulis: rahdyan trijoko pamungkas | Editor: sujarwo
Dok. Kemenkumham Jateng
Napiter Lapas Karanganyar Nusakambangan mencium bendera merah putih saat mengucap ikrar kesetiaan NKRI, Rabu (8/2/2023) 

TRIBUNJATENG.COM,CILACAP - Sebanyak 11 narapidana tindak pidana terorisme (Napiter) lembaga pemasyarakatan Karanganyar Nusakambangan mengucap ikrar kesetiaan NKRI, Rabu (8/2/2023).

Mereka bersumpah dan mengucap ikrar kesetiaan NKRI di hadapan Alquran dan dihadiri  Densus 88 AT, BNPT, Perwakilan Polresta Cilacap, Kodim 0703/Cilacap, Jajaran Kepala Unit Pelaksana Teknis Nusakambangan dan Cilacap, Rohaniawan dari Kemenag Cilacap beserta Jajaran Pejabat Stuktural dan Petugas Lapas Karanganyar.

Kegiatan dilanjutkan dengan penandatanganan surat pernyataan, pembacaan Pancasila dan menggaungkan NKRI Harga Mati. Kegiatan ditutup dengan Penciuman Bendera Merah Putih. 

Kalapas Karanganyar, Hisam Wibowo berharap apa yang  diucapkan Napiter dalam ikrar kesetiaan NKRI berasal dari hati yang terdalam. Sebab pengucapan ikrar tersebut merupakan langkah baru bagi para napiter.

Napiter Lapas Karanganyar Nusakambangan  melakukan penandatanganan surat pernyataan, pembacaan Pancasila dan menggaungkan NKRI Harga Mati.
Napiter Lapas Karanganyar Nusakambangan melakukan penandatanganan surat pernyataan, pembacaan Pancasila dan menggaungkan NKRI Harga Mati. (Dok. Kemenkumham Jateng)

“Terimakasih saya sampaikan kepada seluruh tamu undangan dan tentunya seluruh petugas yang terlibat dalam kegiatan ini," tuturnya pada upacara pengucapan ikrar kesetian NKRI di Lapas Karanganyar Nusakambangan.

Menurutnya, pengucapan ikrar para napiter tersebut merupakan hasil pembinaan bersama yang dilakukan BNPT, Densus 88 maupun pihak lapas. Dirinya ingin itu menjadi motivasi untuk agar dapat menjalankan tugas sesuai dengan tujuan dari pemasyarakatan.

"Ikrar ini menjadi tanda salah satu keberhasilan perubahan perilaku yang diukur tidak hanya dari segi penilaian Assesment tetapi juga realitas nyata tingkah laku dan kepatuhan warga binaan," tandasnya. (*)

 

Sumber: Tribun Jateng
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved