Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Dongeng Anak

Dongeng Anak Sebelum Tidur Kisah Seekor Kadal Berkulit Hitam

Dongeng anak sebelum tidur yang berjudul Kisah Seekor Kadal Berkulit Hitam. Berikut dongeng anak sebelum tidur Kisah Seekor Kadal Berkulit Hitam:

Penulis: Alifia | Editor: galih permadi
Majalah Bobo
Inilah dongeng 

Dongeng Anak Sebelum Tidur Kisah Seekor Kadal Berkulit Hitam

TRIBUNJATENG.COM – Dongeng anak sebelum tidur yang berjudul Kisah Seekor Kadal Berkulit Hitam.

Berikut dongeng anak sebelum tidur Kisah Seekor Kadal Berkulit Hitam:

Terlihat seekor kadal hitam sedang duduk menyendiri.

Baca juga: Dongeng Anak Sebelum Tidur Gendis Putri yang Suka Berbagi

Baca juga: Dongeng Anak Sebelum Tidur Kisah Kelinci Penuh Ketakutan

Ia tidak mau berkumpul dengan kadal-kadal lainnya.

Hari-harinya memang hanya ia habiskan untuk menyendiri dan melamun.

Kali ini, kadal hitam itu juga terlihat sedih.

Karena penasaran, seekor kupu-kupu terbang mendekatinya.

“Kadal temanku, apa yang membuatmu bersedih?” tanya Kupu-kupu.

“Aku sedih karena aku memiliki kulit yang hitam, sangat berbeda dengan kadal lainnya.

Aku juga tidak bisa bernyanyi, dan suaraku sangat jelek.

Pasti tidak akan ada yang mau berteman denganku,” jawab Kadal Hitam dengan sedih.

“Jangan berpikir seperti itu. Itu tidak baik.

Aku yakin, kamu juga pasti memiliki kelebihan,” hibur Kupu-kupu.

“Tapi, lihatlah di sana. Kadal hijau itu sangat pandai menyanyi.

Ia pun memiliki banyak teman.

Aku ingin bisa bernyanyi seperti dia,” kata Kadal Hitam dengan sedih.

Kupu-kupu lalu menoleh ke arah Kadal Hijau yang sedang bernyanyi.

Memang benar, ia bernyanyi dengan sangat merdu.

Selesai bernyanyi, teman-temannya langsung bertepuk tangan dengan riuh.

Bahkan, mereka meminta si Kadal Hijau untuk terus menyanyi.

Si Kadal Hijau merasa dirinya sedang diperhatikan.

Ia pun menghampiri si Kadal Hitam dan Kupu-kupu.

Ia menyapa mereka dengan ramah dan senyuman.

Kupu-kupu pun membalas sapaan tersebut.

Namun, si Kadal Hitam yang merasa malu, tidak membalasnya.

Ia langsung pergi menjauh begitu saja.

Kupu-kupu lalu menceritakan masalah Kadal Hitam kepada Kadal Hijau.

Kadal Hijau merasa kasihan dengan Kadal Hitam.

Ia ingin membantu si Kadal Hitam agar tidak bersedih lagl.

Saat mereka berdua sedang berpikir, tiba-tiba mereka mendengar alunan musik dari seruling yang sangat indah.

Mereka bersama para kadal lainnya bergegas menuju ke asal suara.

Olala, betapa terkejutnya mereka ketika mendapati si Kadal Hitam yang memainkan seruling itu.

Mereka pun bertepuk tangan.

Tentu saja si Kadal Hitam merasa sangat senang, karena sekarang ia memiliki teman berkat permainan serulingnya. (*)

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved