Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Jateng

Belum Ada Aba-Aba Izin Study Tour, Asita Jateng Bakal Siapkan Skema Khusus

Ketua DPD Association of The Indonesian Tours and Travel Agencies (Asita) Jawa Tengah Alex Gunarto menyatakan, pihaknya saat ini tengah menyiapkan

Penulis: Idayatul Rohmah | Editor: Catur waskito Edy
Tribun Jateng/ Rival Almanaf
Transaksi : Pembeli dan penjual produk pariwisata bertransaksi di Asita Jateng Travel Mart di Gumaya Hotel Tower, Semarang, Kamis (14/3/2019). 

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG -Ketua DPD Association of The Indonesian Tours and Travel Agencies (Asita) Jawa Tengah Alex Gunarto menyatakan, pihaknya saat ini tengah menyiapkan skema khusus agar aktivitas study tour atau wisata pendidikan di Jawa Tengah nantinya dapat kembali berjalan baik.

Ia mengatakan, asosiasi itu tengah berkoordinasi dengan stakeholder terkait berkaitan dengan skema yang akan dibuat itu agar nantinya tidak memberatkan wali murid.

"Kami masih berusaha membuat skema dengan berkolaborasi bersama asosiasi-asosiasi di luar dari Asita Jateng. Juga kemarin sudah saya sampaikan ke Pak Gubernur (Jateng, Ganjar Pranowo) kalau kami punya skema bagus.

Tapi ini perlu kajian yang mendalam, yang itu nantinya tidak memberatkan wali murid," kata Alex ditemui tribunjateng.com di sela menghadiri kegiatan High Level Meeting Koridor Ekonomi Perdagangan, Investasi, dan Pariwisata (Keris) Jateng 2023 di Ballroom PO Hotel Semarang, Kamis (16/2/2023).

Seperti diketahui, Pemerintah Provinsi Jawa Tengah hingga saat ini masih melarang piknik tersebut baik untuk murid SMA maupun SMK negeri.

Hal ini cukup memberikan pengaruh terhadap bisnis di sektor pariwisata mengingat selama ini study tour menjadi salah satu segmen yang dituju biro perjalanan wisata.

"Bagaimana cara pariwisata Jateng juga harus bergerak, kami nanti akan membuat skema. Kami usahakan yang terpenting di Jateng bisa dibuka dulu, diizinkan untuk lingkup wisata di Jateng dulu. Sementara ini dulu saja," jelas Alex.

Makin Membaik

Di sisi lain, Alex memaparkan, kondisi biro perjalanan wisata di Jawa Tengah awal tahun 2023 ini makin menunjukkan geliat.

Hal ini seiring dengan dihapuskannya PPKM oleh pemerintah awal tahun lalu, yang kemudian diiring dengan peningkatan tren wisata di Jawa Tengah.

"Kunjungan wisatawan domestik maupun beberapa wisatawan mancanegara via Bandara Internasional Yogyakarta sudah meningkat.

Kalau kita mapping, secara jumlah yang jelas belum terlalu terlihat. Tapi dari sisi kunjungan ril, peningkatannya begitu luar biasa," ungkapnya.

Disebutkan, peningkatan kunjungan sendiri sudah terlihat sejak tahun lalu. Hal itu terlihat dari total kunjungan selama 2022 yang melampaui target.

"Tahun 2022 target target kami 26.000 (pengunjung) di Jateng, itu sudah melampaui batas karena sudah mencapai sekitar 31.000," imbuhnya. (idy)

Baca juga: Amalan Doa Agar Diberi Ingatan Tajam dan Tidak Pelupa,Lengkap Dengan Tipsnya

Baca juga: Amalan Doa Agar Diberi Ingatan Tajam dan Tidak Pelupa,Lengkap Dengan Tipsnya

Baca juga: Optimalisasi Bandara Ngloram, Kemenhub Survei ke Blora Gali Potensi

Baca juga: Bali United Vs Persebaya Surabaya: Bajul Ijo Bawa 3 Penyerang untuk Tumpas Serdadu Tridatu

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved