Berita Nasional

Mampu Konsolidasikan Koalisi, Ganjar – Erick Potensial Diusung KIB

“Ganjar memiliki elektabilitas yang tinggi dan untuk mengkonsolidasikan koalisi masuklah peran Erick yang memiliki kekuatan logistik,”

Editor: Editor Bisnis
Istimewa
Mampu Konsolidasikan Koalisi, Ganjar – Erick Potensial Diusung KIB 

TRIBUNJATENG.COM - Kandidat duet calon presiden (capres) Ganjar Pranowo dan calon wakil presiden (cawapres) Erick Thohir dinilai Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia (PPI), Adi Prayitno, berpotensi diusung oleh Koalisi Indonesia Bersatu (KIB). Pasalnya duet kepala daerah dan menteri tersebut memiliki bekal yang memadai untuk diusung sebagai calon pemimpin Indonesia selanjutnya.

Seperti halnya elektabilitas yang dimiliki oleh capres Ganjar. Ia memiliki elektabilitas tinggi dan sudah terbukti di berbagai hasil survei.

Kemudian Erick dibutuhkan untuk mengkonsolidasikan koalisi dengan kekuatan logistik yang dimiliki.

“Ganjar memiliki elektabilitas yang tinggi dan untuk mengkonsolidasikan koalisi masuklah peran Erick yang memiliki kekuatan logistik,” terang Adi Prayitno.

Seperti diketahui, Erick memiliki kekuatan logistik yang sangat kuat sebagai profesional kelas internasional. Kemampuan mengkonsolidasikan koalisi ini sudah terbukti kala menteri terbaik dan andalan Presiden Jokowi tersebut menjadi Ketua TKN Jokowi – Ma’ruf 2019 lalu.

Sebagai Ketua TKN, Erick mampu mengkonsolidasikan berbagai kepentingan dari partai dan simpatisan sehingga berhasil mengantarkan Presiden Jokowi untuk memimpin untuk periode ke dua. Dengan ini Adi melihat duet Ganjar – Erick sebagai kontestan yang kuat dalam segi elektabilitas dan logistik.

Di samping itu, Adi melihat Ganjar – Erick tidak mengalami resistensi dari KIB pasca diusulkan oleh PAN di acara Rakornas Pemenangan Pemilu 2024 lalu. Bahkan rekan PAN di KIB yakni PPP cenderung menerima dengan tangan terbuka usulan dari PAN tersebut.

“Buktinya sederhana, nyaris tidak ada resistensi apapun atas usulan Ganjar – Erick dari PAN oleh partai politik. PPP justru cenderung mengamini,” pungkas Adi. (*)

BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved