Banjir Tegal
Underpass Kalinyamatkulon Tegal Jadi Waterpark Anak-anak Berenang, Banjir Luapan Sungai Kemiri
Saat wilayah Kabupaten Tegal hujan deras, otomatis air sungai akan melebihi tanggul dan menyebabkan banjir di perkampungan di Kota Tegal.
Penulis: Fajar Bahruddin Achmad | Editor: deni setiawan
lihat foto
TRIBUNJATENG.COM, TEGAL - Kelurahan Sumurpanggang dan jalur alternatif Tegal- Purwokerto di Kecamatan Margadana, Kota Tegal terendam banjir, Kamis (2/3/2023).
Banjir disebabkan oleh hujan semalaman yang mengakibatkan melimpahnya Sungai Kemiri.
Dampaknya satu RW di Kelurahan Sumurpanggang terendam banjir.
Termasuk jalur alternatif Tegal- Purwokerto tepatnya di Underpass Kelurahan Kalinyamatkulon terendam banjir hingga tidak bisa diakses kendaraan.
Akses jalan tersebut tidak bisa dilewati sejak pukul 05.00.
Baca juga: Polres Tegal Adakan Pembinaan Pengendalian Berat Badan Bagi Personel, Jaga Peforma Selalu Maksimal
Baca juga: Intensitas Hujan Tinggi, Sejumlah Wilayah di Kabupaten Tegal Lebih dari Sekali Dilanda Banjir
Kemudian bisa kembali dilalui setelah dilakukan penyedotan oleh 3 truk penyedot air milik DPUPR Kota Tegal, pukul 14.30.
Seorang warga, Samlawi (50) mengatakan, banjir tersebut kiriman air dari Kabupaten Tegal yang mengakibatkan sungai meluap.
Selain itu hujan deras pun berlangsung sejak pukul 22.00.
Dia mengatakan, Underpass Kalinyamatkulon juga selalu kebanjiran hingga membuat akses kendaraan lumpuh.
Surutnya mengikuti aliran sungai.
"Kalau ada kiriman pasti banjir."
"Ini underpass jadi waterpark dadakan untuk anak-anak renang," katanya kepada Tribunjateng.com, Kamis (2/3/2023).
Baca juga: Desa Sidaharja Kabupaten Tegal Kembali Diterjang Banjir, Ketinggian Air 10-80 Cm
Baca juga: Kelurahan Sumurpanggang Kota Tegal Kebanjiran, 182 Jiwa Mengungsi
Plt Kepala DPUPR Kota Tegal, Heru Prasetya mengatakan, banjir yang melanda merupakan akibat limpahan Sungai Kemiri.
Saat wilayah Kabupaten Tegal hujan deras, otomatis air sungai akan melebihi tanggul dan menyebabkan banjir di perkampungan.
