Berita Viral

Ini Jenis Motor yang Jadi Favorit Maling, Laku di Pasaran dan Mudah Dibobol

Ini jenis motor yang jadi favorit para maling. Motor ini selain mudah dibobol juga laris di pasaran

Editor: muslimah
TRIBUN JATENG/dok
Barang bukti sepeda motor yang disita aparat resmob Polrestabes Semarang. 

TRIBUNSOLO.COM, BOGOR -  Ini jenis motor yang jadi favorit para maling.

Motor ini selain mudah dibobol juga laris di pasaran.

Kepolisian Polres Bogor sudah mengungkapkan sebanyak 44 kasus pencurian motor dengan penangkapan 39 tersangka selama dua pekan Operasi Jaran Lodaya 2023, 

Polres Bogor menyita kendaraan hasil curian sebanyak 39 motor dan 1 unit mobil dalam operasi ini.

Saat sesi jumpa pers di Mako Polres Bogor Senin (6/3/2023), polisi memperlihatkan barang bukti kendaraan curian.

Baca juga: Saksi Mata Penganiayaan David: Mario Muter-muter Seperti Gasing, AGH Diam Saja

Baca juga: 2 Desa di Natuna Tersapu Longsor, Puluhan Orang Masih Tertimbun, Lokasi Jadi Kendala

Ternyata barang bukti curian didominasi kendaraan motor matik.

Dilansir dari TribunnewsBogor.com, motor curian ini rata-rata merupakan motor yang menggunakan lubang kunci kontak biasa, bukan remot keyless.

Salah satu motor matik yang cukup dominan dari puluhan motor curian ini adalah motor matik Beat baik versi lama maupun baru.

"Sasaran pencurian paling diincar motor matik," kata Kasat Reskrim Polres Bogor AKP Yohannes Redhoi Sigiro kepada wartawan, Senin (6/3/2023).

Dari keterangan pelaku, ada alasan tersendiri kenapa motor matik paling banyak diincar.

Antara lain yakni kemudahan pelaku saat melakukan aksi kejahatannya.

"Kami masih dalami (soal permintaan penadah). Tapi yang kami ketahui bahwa motor matik itu menurut keterangan pelaku paling mudah untuk diambil (dicuri)," kata AKP Yohannes Redhoi Sigiro.

Dia menjelaskan bahwa dari 39 tersangka yang ditangkap dalam operasi kali ini, dua tersangka di antaranya berperan sebagai penadah berinisial DH dan WH, namun sementara ini masih dalam pengembangan.

Yohannes mengimbau kepada masyarakat untuk selalu waspada ketika memarkir kendaraannya, karena sasaran paling banyak diincar pelaku adalah kendaraan yang sedang terparkir.

"Masyarakat waspada di pertokoan kalau belanja, karena ditinggal sebentar aja sudah (bisa dicuri), kemudian yang kedua di kos-kosan, yang ketiga di pinggir jalan. Masyarakat diimbau supaya jadi Polisi bagi dirinya sendiri, bekerja sama dengan Polisi mamakai kunci ganda," ungkap  AKP Yohannes Redhoi Sigiro.

(TribunSolo.com)

Sumber: Tribun Solo
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved