Apindo Jateng Gelar Rakerkonprov Untuk Hadapi Tantangan Ekonomi Global 2023

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Menghadapi kondisi ekonomi di tahun 2023, Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Jawa Tengah menggelar Rapat Kerja dan Konsultasi Provinsi (Rakerkonprov) Apindo Jateng 2023.

Rakerkonprov ini diisi dengan evaluasi kinerja 2022 dan menyusun program kerja 2023. Termasuk talk show dengan menghadirkan beberapa pakar dan Sekretaris Daerah Jawa Tengah Sumarno.

Sebanyak 250 peserta hadir di acara Rakerkonprov yang diselenggarakan di Rama-Shinta Ballroom, Patra Semarang Hotel & Convention, Kamis, (9/3/2023).

Pesertanya datang dari pengurus dewan pimpinan Apindo se-Jawa Tengah dan CEO anggota Apindo.

Dalam sambutannya, Ketua Apindo Jawa Tengah, Frans Kongi, mengatakan Indonesia menjadi salah satu negara yang terhindar dari resesi.

Meski begitu, pihaknya tidak akan terlena karena para pengusaha pernah memiliki pengalaman saat pandemi.

"Kegiatan ini untuk menegaskan bahwa kita bisa bekerjasama untuk menghadapi masalah kelangsungan usaha. Kita tahu saat pandemi banyak perusahaan yang tutup. Apindo melakukan segala upaya untuk tetap bertahan. Kami bersyukur pemerintah pun memberikan perhatian khusus," terangnya.

Menurut Frans, berbagai kebijakan pemerintah untuk membantu para pengusaha dan pekerja sudah sangat baik. Terutama saat menghadapi masa sulit akibat pandemi maupun ketidakpastian ekonomi global.

"Pemerintah sudah berikan bantuan tunai kepada para pekerja-pekerja kita. Pandemi akan jadi pengalaman yang sangat berharga untuk menghadapi masa selanjutnya," ujarnya.

Hingga detik ini, Frans percaya Apindo bisa bertahan dengan segala kondisi ketidakpastian ekonomi. Terutama melambatnya pertumbuhan ekonomi untuk pasar Amerika dan Eropa.

"Covid saja bisa kita lalui dengan baik, apalagi kondisi sekarang. Kami optimis ke depan kondisi ekonomi Indonesia bisa lebih baik lagi," tegas Frans.

Di lain pihak, Sekda Jawa Tengah, Sumarno, mengatakan Apindo sudah melakukan berbagai upaya untuk mendongkrak ekonomi di Jawa Tengah. Termasuk pengentasan pengangguran yang masih tinggi.

"Semua dunia usaha sangat bergantung pada kebijakan Apindo. Termasuk kesiapan menghadapi resesi. Kegiatan ini merupakan bentuk keoptimisan seluruh pengusaha di Jawa Tengah. Karena tidak ada keberhasilan kalau tidak optimis," katanya.

Sumarno berharap program kerja Apindo bisa berjalan dengan baik. Termasuk serikat pekerja yang tidak bisa lepas dari kinerja Apindo Jawa Tengah.

"Kami berharap Apindo bisa berkembang lebih baik dan bisa membuka lapangan pekerjaan yang lebih banyak," tutupnya.(afn)