Berita Kriminal

Setelah Bripka AS Meninggal, Penggelapan Pajak yang Ia Lakukan Terbongkar, Ratusan Orang Jadi Korban

Penipuan dan penggelapan yang diduga dilakukan oleh oknum polisi Bripka AS baru terungkap setelah pelaku meninggal dunia.

Editor: rival al manaf
ISTIMEWA
Warga Samosir yang diduga menjadi korban penipuan dan penggelapan terkait pengurusan pajak kendaraan bermotor mendatangi rumha almarhum Bripka AS petugas Samsat Samosir beberapa waktu lalu. 

TRIBUNJATENG.COM - Penipuan dan penggelapan yang diduga dilakukan oleh oknum polisi Bripka AS baru terungkap setelah pelaku meninggal dunia.

Tak pelak, ratusan orang yang merasa ditipu kebingungan untuk menuntut ganti rugi.

Diketahui Bripka AS, merupakan anggota Satlantas Polres Samosir, Sumatera Utara.

Baca juga: Dewan Duga Banyak Pelanggaran Penjualan Minuman Alkohol di Kota Semarang

Baca juga: Kalah Judi Slot, Jadi Alasan Kawanan Perampok Sasar Sopir Taksi Online di Boyolali

Baca juga: Begal Lampung Beraksi di Boyolali, Korbannya Sopir Taksi Online Maxim

Semasa hidupnya, Bripka AS diduga telah melakukan penipuan dan penggelapan terhadap wajib pajak.

Menurut informasi, sudah ada 100 orang warga yang merasa ditipu oleh mendiang.

Semasa hidupnya, Bripka AS mengumpulkan uang pajak kendaraan dari masyarakat.

Namun, uang pajak Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) hingga Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB) tak disetorkan mendiang ke kas negara.

Akibatnya, warga yang sudah membayar merasa kaget, ketika mengetahui pajaknya menunggak bertahun-tahun.

Terbongkarnya kasus ini ketika para korban mengecek secara online pembayaran pajak kendaraannya.

Di sana, didapati bahwa tagihan pajak para warga tak pernah dibayar.

Sontak, warga pun mendatangi Kantor Samsat Pangururan.

 Menurut Kepala UPT Samsat Pangururan, Deni Meliala, suda ada 100 orang yang datang kepadanya menyampaikan keluhan.

Rata-rata, mereka mengaku sudah membayar tagihan pajak melalui Bripka AS. 

"Mau diproses pun, oknumnya sudah meninggal. Kami berinisiatif meringankan biaya denda sebesar 85 persen," kata Meliala, Kamis (9/3/2023).

Halaman
12
Sumber: Tribun Jateng
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved