Berita Semarang
Mbak Ita Prioritaskan Perbaikan Jalan Rusak, Demi Kenyamanan Pemudik Saat Melintas di Semarang
Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu meminta jalanan di Kota Semarang segera diperbaiki jelang arus mudik Lebaran 2023.
Penulis: Eka Yulianti Fajlin | Editor: raka f pujangga
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu meminta jalanan di Kota Semarang segera diperbaiki jelang arus mudik Lebaran 2023.
Hal itu untuk memberikan kenyamanan pemudik yang melintasi wilayah Kota Semarang.
Ita, sapaannya mengatakan, jalan protokol yang rusak atau berlubang yang menjadi kewenangan Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang sudah mulai dilakukan perbaikan.
Baca juga: Jalan Rusak Belasan Tahun di Sragen Mendadak Mulus, Efek Jokowi Mau Melintas
Hanya saja, dia mengingatkan, jalan-jalan yang kondisinya rusak tidak hanya kewenangan pemkot saja, melainkan juga milik Pemerintah Provinsi Jawa Tengah (Pemprov Jateng) dan pemerintah pusat, khususnya di jalur Pantai Utara (Pantura).
Pihaknya sudah berkomunikasi dengan Gubernur Jawa Tengah untuk segera melakukan perbaikan jalan yang menjadi kewenangan Pemprov Jateng.
"Saya juga sudah minta kepada Pak Gubernur untuk yang utamanya jalan-jalan milik pemprov dan Kementerian PUPR (Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat)," ungkapnya.
Dia menyebutkan, ada beberapa jalan di Kota Semarang yang menjadi kewenangan provinsi antara lain Jalan Brigjen Sudiarto mulai dari Sungai Banjir Kanal Timur (BKT) hingga Penggaron dan Jalan Gunungpati - Cangkiran.
"Ini kan jalan provinsi. Kami minta bisa ditambal," ucapnya.
Demikian pula, sambung Ita, jalan nasional merupakan kewenangan pemerintah pusat, di antaranya Jalan Mangkang mulai dari perbatasan Kendal, Jalan Arteri Yos Sudarso yang menghubungkan Bundaran Kalibanteng ke Kaligawe yang berlubang dan bergelombang.
Baca juga: Anggota DPRD Kudus Kholid Mawardi Harap Dinas PUPR Cepat Tangani Jalan Rusak
Dia meminta jalan-jalan nasional yang kondisinya berlubang ditambal sementara menghadapi arus mudik. Jika dibiarkan, akan mengganggu keselamatan dan kenyamanan pengguna jalan.
Menurutnya, Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) sudah berencana untuk melakukan perbaikan dengan betonisasi. Hanya saja, pengerjaan dilakukan setelah Lebaran 2023.
"Tapi kami menyampaikan sebelum Lebaran pasti arus mudik kan banyak. Sehingga, kami minta untuk bisa dilakukan penambalan," pintanya. (eyf)
Pemkot Semarang dan Kementerian PUPR Wujudkan Komitmen Kemudahan Akses Air Bersih Bagi Masyarakat |
![]() |
---|
Mayat Berdiri Gegerkan Warga Semarang, Ternyata Tewas Dikeroyok Gara-gara Meludah |
![]() |
---|
Agustinus Santoso Pengusaha Asal Semarang Minta Keadilan, Dituding Merekayasa Kepailitan |
![]() |
---|
Bawaslu Kota Semarang Masih Temukan 204 Potensi Ganda dalam DPSHP |
![]() |
---|
UPDATE Proyek Tol Semarang-Demak Sesi 1A, Sejak Januari 2023 Baru Tercapai 3 Persen |
![]() |
---|