Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Bulutangkis

Terungkap Alasan Marcus/Kevin Mundur Dari Kompetisi All England 2023 14 Maret Mendatang

Ganda putra Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, mundur dari turnamen bulu tangkis tertua di dunia, yakni All England 2023. 

Editor: rival al manaf
Dok. PP PBSI
Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo saat bertanding pada babak 32 besar BWF World Championship atau Kejuaraan Dunia 2022. Terkini, Marcus/Kevin kalah dari Ben Lane/Sean Vendy (Inggris) pada babak 16 besar di Tokyo Metropolitan Gymnasium, Tokyo, Jepang, Kamis (25/8/2022). 

TRIBUNJATENG.COM - Ganda putra Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, mundur dari turnamen bulu tangkis tertua di dunia, yakni All England 2023. 

All England 2023 yang termasuk kompetisi BWF World Tour Super 1.000 akan digelar di Birmingham, Inggris, mulai 14-19 Maret 2023.

Indonesia semula mengirimkan 16 wakil untuk bertanding di All England 2023 termasuk 6 pasangan ganda putra.

Baca juga: Hasil Lengkap Indonesia Masters 2023, Marcus/Kevin Mundur

Baca juga: Hasil Drawing All England Open 2023, Jojo Lawan China, Minions Hadapi India

Namun, jumlah itu kini berkurang setelah Kevin/Marcus memutuskan mundur. 

Ganda putra yang dijuluki Minions itu mundur lantaran Kevin belum pulih 100 persen setelah terkena demam berdarah.

Pelatih kepala ganda putra Indonesia, Herry Iman Pierngadi, mengatakan bahwa Kevin mengalami demam berdarah 10 hari sebelum keberangkatan ke Inggris.

"Sebetulnya secara persiapan Kevin/Marcus cukup baik, akan tetapi 10 hari sebelum keberangkatan, Kevin positif DBD," ucap Herry dalam keterangan PBSI yang diterima Kompas.com. 

"Setelah istirahat dan diobati, hari Rabu (8/3/2023) kemarin sudah latihan.

Lalu, Marcus/Kevin berdiskusi, Kevin mengatakan dia tidak bisa siap 100 persen.

Akhirnya setelah konsultasi dengan saya dan Aryono, diputuskan bersama untuk tidak berangkat," kata Herry.

"Saya pun melihatnya kondisinya memang belum fit. Tenaganya belum balik karena 4-5 hari tidak latihan. Lebih baik memang recovery dulu," ujarnya melanjutkan.

Herry menegaskan tidak ada alasan lain di balik mundurnya Marcus/Kevin di All England 2023 ini.

Semuanya murni karena sakit yang diderita Kevin.

"Tidak ada alasan lain. Mereka sangat fokus untuk main. Bahkan, menurut saya di sesi latihan sebelum sakit, Kevin sangat ngotot dalam latihan.

Semua program dijalankan dengan baik, tidak ada yang ditinggalkan," tutur Herry menegaskan.

"Ini murni karena sakit DBD yang menyerangnya," ucap Herry.

Herry pun berpesan kepada pasangan pemilik dua kali juara All England itu untuk tidak putus asa dan menyerah.

"Memang kemungkinan setelah absen di All England ini peringkatnya akan turun."

"Tapi tidak masalah nanti kami start dari Super 300 dulu," ucap Herry.

"Untuk mereka saya berpesan agar lebih sabar lagi, jaga kondisi juga walaupun namanya penyakit kita tidak tahu kapan datangnya," ujarnya. 

"Akan tetapi, jangan pernah menyerah dan putus asa, masih ada sisa waktu untuk mengejar. Race to Olympic menuju Olimpiade juga masih bisa," kata Herry berpesan.

Dengan mundurnya Kevin/Marcus, Indonesia menyisakan lima pasangan ganda putra di All England 2023. Mereka adalah Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin, Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri, dan Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kevin/Marcus Mundur dari All England 2023 ", Klik untuk baca: 

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved