Berita Semarang

The Body Shop Indonesia Hadirkan Konsep Gerai Change-making Beauty Store di The Park Mall Semarang

Kamis, 23 Maret 2023 15:51

Penulis: Idayatul Rohmah | Editor: Catur waskito Edy

Tabel Angsuran KUR BRI 8 Juni 2023, Pinjaman BRI Bunga Rendah 0,5 Persen per Bulan

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - The Body Shop Indonesia menghadirkan konsep Change-making Beauty Store, untuk gerai terbaru di The Park Mall Semarang.

Gerai baru dengan konsep ini diusung setelah peluncuran konsep serupa di Jakarta, Bandung, dan Yogyakarta.

GM Store Management The Body Shop Indonesia Sulastri mengatakan, dihadirkannya konsep gerai itu membuktikan bahwa reuse, recycle dan upcycle merupakan konsep yang bisa dibuat menjadi indah dan artistik, bermanfaat serta membantu mengurangi sampah.

"Gerai di The Park Mall Semarang ini gerai keempat dalam gebrakan The Body Shop Indonesia melalui konsep gerai terbaru kami yang lebih berkelanjutan, di mana konsep ini berkaitan erat dengan tujuan The Body Shop, yaitu selalu berkomitmen terhadap isu lingkungan dan menjadi beauty brand global pertama di Indonesia yang berkomitmen penuh atas program yang berkelanjutan," kata Sulastri di sela pembukaan gerai baru di The Park Mall Semarang, Rabu (22/3/2023).

Bahan-bahan yang digunakan untuk membangun Change-making Beauty Store ini di antaranya ada yang terbuat dari bekas palet kayu yang digunakan untuk mengemas produk, puntung rokok, dan juga kemasan plastik bekas produk yang didaur ulang menjadi materi yang bisa digunakan lagi.

Menurut Sulastri, Change-making Beauty Store ini telah memanfaatkan 440 potong papan kayu dari 44 palet produk yang diubah menjadi langit-langit, 11.626 puntung rokok bekas yang dijadikan pot terracotta, dan 19 kilogram kemasan kosong yang dikembalikan customer melalui program Bring Back Our Bottles menjadi make-up props.

Selain itu, The Body Shop Indonesia dan konsumennya disebutkan sudah menghemat pembelian 21.900 produk baru dalam tahun 2022 dengan menggunakan Refill Bottle.

Selain itu, gerai Change-making Beauty Store ini menggunakan EkoPly Upcycled Plastic, FSC Plywood untuk keseluruhan area make-up dengan desain sustainable dan futureproof.

Perubahan ini diklaim telah menghemat 48,4 ton penggunaan plastik dalan membentuk area make-up.

"Secara global, filosofi yang ingin dibangun oleh The Body Shop dari konsep Change-making Beauty Store ini adalah memberikan pengalaman berbelanja yang memiliki nilai tersendiri dan tidak hanya bersifat transaksional.

The Body Shop ingin mengajak konsumennya untuk bereksplorasi terhubung, serta teredukasi terhadap berbagai kampanye aktivisme yang mendorong perubahan yang berarti," ujarnya.

Peluncuran Change-making Beauty store terbaru bertempat di The Park, Semarang ini juga menampilkan desain pemenang Mural dari kota Semarang yang disebut 100 persen terbuat dari materi daur ulang.

Dalam proses pembangunan gerai ini, The Body Shop juga berkolaborasi dengan social impact business partners yang memiliki visi misi yang sama tentang sampah dan sustainability.

"Seni Mural yang Anda bisa lihat di sini khusus kami buat menggunakan bahan daur ulang dari kemasan plastik The Body Shop dengan desain dari pemenang Mural Design Competition kami, Lalita Eugine dengan tema Bring Back the Glow," ungkapnya.

Melalui karyanya, Lalita diharapkan dapat memberikan kesadaran agar masyarakat dapat ikut ambil bagian untuk memulihkan kilau terumbu karang.

Kilau yang dimaksud adalah keadaan dimana terumbu karang tumbuh sehat, prima, dan berkilau.

Melalui ilustrasi ini, digambarkan ada seorang anak muda yang meniupkan gelembung agar sampah menjauh dari terumbu karang menghasilkan ilustrasi terumbu karang yang sehat dan berkilau.

Mural ini terbuat dari 180 kg plastik yang berasal dari kemasan kosong The Body Shop yang dikembalikan oleh pelanggan melalui program Bring Back Our Bottles dan sampah plastik dari laut. (Idy)