Berita Semarang
Pengemudi Ojol Yang Bakar Diri di Hutan Undip Semarang, Akhirnya Tewas Dengan Luka Bakar 70 Persen
SA (35) pengemudi ojek online (Ojol) asal Bali yang nekat bakar diri di Hutan Kawasan Universitas Diponegoro Tembalang akhirnya meninggal dunia.
Penulis: rahdyan trijoko pamungkas | Editor: raka f pujangga
TRIBUNJATENG.COM,SEMARANG - SA (35) pengemudi ojek online (Ojol) asal Bali yang nekat bakar diri di Hutan Kawasan Universitas Diponegoro Tembalang akhirnya menghembuskan nafas terakhir.
SA meninggal dunia saat menjalani perawatan di Rumah Sakit Nasional Diponegoro (RSND).
Sesama rekan pengemudi ojol ikut menunggui SA saat menjalani perawatan.
Baca juga: Tak Diberi Uang Ibu Sesuai Permintaan, Remaja di Bengku Nekat Bakar Diri Hingga Meninggal Dunia
Suryono satu diantara pengemudi Ojol menuturkan SA dinyatakan meninggal dunia sekitar pukul 18.30.
Kondisi tubuhya hangus terbakar dan tercium aroma bensin.
Kurang lebihnya luka bakarnya mencapai 70 persen," tuturnya kepada Tribunjateng.com, Rabu (29/3/2023).
Menurutnya, hingga saat ini keluarga SA saat ini masih dalam perjalanan menuju Semarang.
Pihaknya saat ini sedang menunggu ambulans.
"Sekarang nunggu keluarganya datang. Jasad akan dibawa pulang ke Bali," ujarnya.
Sementara itu Kapolsek Tembalang Kompol Wahdah membenarkan SA telah meninggal dunia.
Dirinya mendapat kabar SA meninggal dunia sekitar pukul 19.00.
Baca juga: Ketahuan Selingkuh, Ibu Rumah Tangga di Tangerang Bakar Diri hingga Tewas
"Hingga saat ini pihak keluarga belum datang. Tapi sudah dihubungi," imbuhnya.
Ia menuturkan hingga saat ini belum diketahui motif SA nekat mengakhiri hidupnya. Polisi belum dapat mengambil keterangan SA.
"Korban melakukan percobaan bunuh diri menggunakan bensin. Karena pada sisa pakaiannya tercium aroma bensin," tandasnya.
Rawan Jadi Ruang Kejahatan, Kos "Las Vegas" Semarang Perlu Ditertibkan |
![]() |
---|
Inilah Cara Naik Bus Denok Semarang |
![]() |
---|
Kasus Lahan di MT Haryono Semarang, Jaksa Diminta Segera Laksanakan Putusan Hakim |
![]() |
---|
Pengelola Semarang Royale Golf Beri 3 Pilihan Ke 18 Caddy Usia 58 Tahun yang Diberhentikan |
![]() |
---|
Diberhentikan karena Usia 58 Tahun Lebih, Sejumlah Caddy Semarang Royale Golf Mogok Kerja |
![]() |
---|