Piala Dunia U20 2023 Indonesia
Pesan Mengharukan Hokky Caraka Bikin Mata Erick Thohir Berkaca-kaca Sebelum Berangkat ke Markas FIFA
Pesan Mengharukan Hokky Caraka Bikin Mata Erick Thohir Berkaca-kaca Sebelum Berangkat ke Markas FIFA
Penulis: Fachri Sakti Nugroho | Editor: galih permadi
Pesan Mengharukan Hokky Caraka Bikin Mata Erick Thohir Berkaca-kaca Sebelum Berangkat ke Markas FIFA
TRIBUNJATENG.COM - Hokky Caraka menitipkan pesan untuk Ketua PSSI, Erick Thohir, sebelum berangkat ke Markas FIFA di Zurich, Swiss.
Pesan tersebut begitu menyentuh sehingga membuat mata Erick Thohir berkaca-kaca.
Hal ini terlihat dari video berdurasi satu menit yang diunggah oleh PSSI dalam Instagramnya.

Baca juga: Shin Tae-yong Sebut Timnas Indonesia Perlu Satu Syarat Ini Agar Menjadi Penantang Asia
Dalam video tersebut, Hokky berharap Erick bisa memperjuangkan nasib Timnas U-20 Indonesia.
Pemain PSS Sleman tersebut menjelaskan bahwa para pemain sejauh ini sudah semaksimal mungkin memberikan yang terbaik untuk negara.
Mereka juga saat ini berusaha unjuk gigi agar nama sepak bola Indonesia bisa lebih dipandang oleh dunia.
Hokky juga menjelaskan bahwa para pemain bertekad tampil semaksimal mungkin di ajang Piala Dunia U-20 2023 mendatang.
Oleh sebab itu, ia memohon Erick bisa membawa kabar baik sepulangnya dari Zurich.
"Kita para pemain juga sudah berusaha semaksimal mungkin," ucap Hokky, dikutip dari Instagram resmi PSSI.
"Untuk berlatih, untuk menunjukkan bakat yang kita punya di Indonesia ini."
"Mohon diperjuangkan semuanya pak, kami percaya bahwa bapak bisa memperjuangkan nasib kita."
"Semoga berhasil ya pak," harap bomber berusia 18 tahun tersebut.
Mendengar pesan itu, Erick Thohir langsung memeluk Hokky.
Terlihat dari mimik wajah Erick, dirinya tengah menahan air mata yang hampir jatuh.
Erick Thohir sendiri dijadwalkan menuju Zurich, Swiss, untuk menyambangi markas FIFA.
Tujuan Ketum PSSI menyambangi FIFA untuk membahas nasib keberlangsungan ajang Piala Dunia U-20 2023.
Seperti diketahui, turnamen bergengsi yang akan diselenggarakan di Indonesia tersebut terancam batal.
Pasalnya banyak gelombang penolakan yang terjadi di Tanah Air kepada salah satu kontestan Piala Dunia U-20 2023, yakni Israel.
Dua pemimpin daerah seperti Wayan Koster (Gubernur Bali) dan Ganjar Pranowo (Gubernur Jawa Tengah) tegas menolak kehadiran Israel di Indonesia.
Hal itulah yang membuat FIFA sepertinya akan menunda atau membatalkan ajang Piala Dunia U-20 berlangsung di Indonesia.
Salah satu indikasi bahwa ajang ini terancam tidak digelar di Indonesia adalah FIFA telah resmi membatalkan agenda drawing fase grup.
Agenda tersebut awalnya akan berlangsung di Bali pada 31 Maret mendatang.
Selain itu, soundtrack yang telah dibuat oleh beberapa musisi Indonesia untuk ajang ini juga dihapus oleh FIFA dan PSSI melalui laman serta akun media sosial mereka.
Namun PSSI dan Pemerintah Indonesia tak mau melepaskan ajang tersebut begitu saja.
Presiden Republik Indonesia, yakni Joko Widodo, telah menugaskan Erick Thohir selaku Ketum PSSI untuk terbang ke Swiss menuju kantor FIFA.
Pria berusia 52 tahun tersebut akan terbang langsung menuju kota Zurich pada Rabu (29/3/2023) dini hari, tepatnya pukul 01.00 WIB.
(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.