Uji Nyali PKS, PDIP, Muhammadiyah hingga PA 212 Tolak Israel di World Beach Games Bali 5-12 Agustus

TRIBUNJATENG.COM - Gubernur Bali, I Wayan Koster telah menegaskan menolak Tim Israel untuk berlaga di World Beach Games 2023 Bali yang berlangsung 5-12 Agustus 2023.

Kini ditunggu pihak-pihak yang menolak Israel di Piala Dunia U-20 bersuara menolak Tim Israel di World Beach Games 2023.

Mereka yakni PKS, PDIP, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, PA 212, Muhammadyah, MUI, hingga KNPI untuk kembali bersuara menolak Tim Israel atas nama konstitusi, kedaulatan dan kemanusiaan. 

Baca juga: Tangan Guruh Soekarnoputra Tak Bisa Ditekuk, Sembuh Diatasi Ida Dayak

Sementara itu, Gubernur Bali Wayan Koster menolak kontingen Israel yang akan hadir di ANOC World Beach Games Bali pada 5-12 Agustus 2023. Menurutnya, penolakan itu berdasarkan amanat Konstitusi Republik Indonesia dan Peraturan Menteri Luar Negeri (Permenlu).

"(Berdasarkan) pada konstitusi. Yang kedua dasarnya adalah Peraturan Luar Negeri Nomor 3 Tahun 2019," ujarnya, usai menghadiri kegiatan di Pura Besakih, Karangasem, Bali, Rabu (5/4/2023).

Pada permenlu itu disebutkan, Indonesia tidak memiliki hubungan diplomatik dengan Israel.

Dalam permenlu itu juga tertuang larangan pengibaran atau penggunaan bendera, lambang, atribut lainnya, dan pengumandangan lagu kebangsaan Israel di Indonesia.

"Sebagai suatu entitas sendiri karena diatur dalam Peraturan Menteri Luar Negeri tidak boleh menyanyikan lagu kebangsaan (Israel)," kata Koster.

Seperti diketahui, atlet dari Israel dipastikan berpartisipasi pada ajang ANOC World Beach Games 2023 di Bali, 5-12 Agustus mendatang.(*) 

Baca juga: Marak Baju Impor Bekas Turut Jadi Penyebab Ribuan Karyawan Industri Garmen Terkena PHK

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Tolak Tim Israel di ANOC World Beach Games Bali, Koster: Dasarnya Konstitusi dan Permenlu"