Bupati Wonosobo Ajak Lintas Sektoral Sikapi Situasi dan Kondisi Dengan Baik Jelang Idul Fitri 2023

TRIBUNJATENG.COM, WONOSOBO - Bupati Wonosobo Afif Nurhidayat meminta semua sektor harus siap siaga dalam mempersiapkan tuntutan kebutuhan masyarakat saat ini menjelang Hari Raya Idul Fitri. 

Termasuk salah satunya infrastruktur pendukung yang sering kali menjadi penunjang utama dalam mobilitas masyarakat. 

Dalam hal ini, Perangkat Daerah, instansi vertikal, aparatur penegak hukum, hingga BUMN/BUMD hendaknya bersatu dan saling bahu-membahu, dalam rangka memberikan pelayanan yang prima bagi masyarakat selama Hari Raya Idul Fitri.

Pemerintah daerah memiliki pekerjaan yang kompleks guna memastikan rangkaian libur Hari Raya Idul Fitri dapat berjalan dengan lancar sejalan dengan amanat Mendagri.

Baca juga: Wonosobo Kembali Borong 5 Penghargaan di Ajang Top BUMD Awards 2023

Demikian yang disampaikan Bupati Wonosobo Afif Nurhidayat saat memimpin Rapat Koordinasi Lintas Sektoral Persiapan Idul Fitri tahun 2023 di Ruang Rapat KRT Mangunkusumo, Selasa (4/4/2023).

Euforia masyarakat pada hari raya tahun ini dimungkinkan meningkat.

Terlebih setelah adanya kelonggaran untuk melakukan kegiatan mudik pasca dua tahun pandemi. 

"Permasalahan yang sering terjadi selama Idul Fitri tentunya tidak boleh kita sepelekan, meski setiap tahunnya terjadi. Sinergi lintas sektor dan lintas instansi menjadi vital, prioritaskan kolaborasi pelaksanaan tugas antar sektor,” tegasnya. 

Bupati Afif meminta kepada semua pihak dapat melaksanakan komunikasi secara proaktif kepada seluruh pihak yang terlibat, termasuk dalam menggugah partisipasi masyarakat. 

Selain itu, identifikasi isu dan permasalahan sejak dini akan sangat berguna bagi kita, dalam mengantisipasi serta mempersiapkan situasi dan kondisi mendatang, melalui adanya perencanaan maupun skenario yang bersifat antisipatif.

“Permasalahan mulai dari lalu lintas, keamanan dan ketertiban masyarakat, kebutuhan pokok, hingga bencana alam, merupakan isu yang setiap tahun kita hadapi, meski demikian saya tekankan sekali lagi, jangan menyepelekan penanganan dan antisipasinya,” tambahnya.

Di samping itu, untuk mengantisipasi kelangkaan stok dan lonjakan harga kebutuhan pokok masyarakat, maka kegiatan pengendalian, pengawasan harga dan stok kebutuhan pokok masyarakat harus dilakukan secara intens. 

Bupati Afif mengajak, kepada stakeholder terkait, termasuk Pertamina, Perumda Air Minum Tirta Aji, Bulog, Ketua Paguyuban pemilik SPBU, Ketua Paguyuban agen LPG, hingga PLN untuk berjalan beriringan dengan Pemerintah Kabupaten Wonosobo, dalam menjamin ketersediaan kebutuhan pokok masyarakat selama Idul Fitri.

Harapannya dengan sinergi yang baik, kebutuhan pokok masyarakat dapat terpenuhi.