Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Apakah Boleh Puasa Syawal Tidak Dikerjakan 6 Hari Berurutan? Ini Penjelasan Ulama

Bulan Ramadhan 1444 H sudah berakhir. Umat muslim di seluruh dunia pun telah merayakan hari kemenangan Hari Raya Idul fitri.

Penulis: Ardianti WS | Editor: galih permadi
SPARTAN LIFE
Apakah Boleh Puasa Syawal Tidak Dikerjakan 6 Hari Berurutan? Ini Penjelasan Ulama 

Setelah melaksanakan ibadah puasa, umat islam dianjurkan menjalankan puasa syawal selama 6 hari di bulan Syawal (Istimewa)
Sedangkan menurut madzhab Syafi’i dan Hanafi, puasa Syawal lebih utama dilaksanakan secara berurutan sejak tanggal 2 Syawal hingga 7 Syawal.

Berdasarkan pendapat lain, yakni Syaikh Wahbah Az Zuhaili dalam Fiqih Islam wa Adillatuhu mengatakan, puasa enam hari di bulan Syawal boleh dikerjakan secara terpisah-pisah atau tidak berurutan.

Tapi lebih afdal berurutan dan langsung setelah hari raya (dikerjakan tanggal 2-7 Syawal).

Jadi, tidak ada madzhab yang tidak memperbolehkan puasa ini di hari lain selain tanggal 2-7, yang penting masih berada di bulan Syawal.

Namun, hendaknya tidak berpuasa khusus di hari Jum’at tanpa mengiringinya dengan puasa di hari Kamis atau Sabtu karena adanya larangan Rasulullah yang diriwayatkan oleh Ibnu Majah.

Para ulama menjelaskan bahwa larangan itu menegaskan makruhnya puasa di hari Jum’at tanpa mengiringinya dengan puasa di hari Kamis atau Sabtu.

Imam Nawawi dalam Syarah Muslim juga memberikan keterangan bahwa yang paling baik untuk melakukan puasa Syawal adalah dilakukan secara berturut-turut.

Namun jika pun tidak, maka hal itu tidak mengurangi keutamaan puasa Syawal.

Berikut adalah bacaan niat, tata cara dan ketentuan dalam melaksanakan Puasa Syawal

Puasa Syawal sangat dianjurkan, karena hukumnya sunah muakkadah.

Tak seperti puasa Ramadhan, puasa di bulan Syawal cukup dilaksanakan enam hari.

Berikut ini niat untuk puasa sunnah di bulan Syawal:

Untuk puasa sunah, niat boleh dilakukan di siang hari sejauh yang bersangkutan belum makan, minum, dan hal-hal lain yang membatalkan puasa sejak subuh.

Tata Cara Melakukan Puasa Syawal

Tata cara Puasa Syawal sama dengan tata cara puasa lainnya secara umum, di antaranya:

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved