Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Tak Dukung AHY, Eks Petinggi Partai Demokrat Ramai-ramai Dukung Prabowo Capres 2024

AHY masih belum layak dinilai sebagai sosok pemimpin yang tepat, karena putra sulung SBY tersebut hanya pemimpin yang lahir dari warisan ayahnya.

Editor: Vito
Istimewa
Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono dalam konferensi pers di kantor DPP Partai Demokrat, Kamis (12/1/2023). 

Ormas Prawiro

Adapun, eks petinggi Partai Demokrat lain yang tergabung dalam organisasi masyarakat (ormas) yang mengatasnamakan Prawiro Indonesia Task Force, juga menyatakan dukungannya untuk Prabowo Subianto maju sebagai capres 2024.

Mereka yakni politisi senior sekaligus mantan pendiri Partai Demokrat, Hengky Luntungan, yang menjabat ketua umum ormas itu, dan Prof Subur Budhisantoso sebagai ketua dewan penasihat.

Prof Subur Budhisantoso merupakan mantan Ketua Umum Partai Demokrat. Dia adalah Ketua Umum pertama partai berlogo bintang mercy itu, dan menjabat ketua umum dari 2001 hingga 2005.

Dalam keterangannya, Hengky menyebut bahwa nama Prawiro merupakan usulan dari Prabowo Subianto, yang memiliki arti baik, kuat, dan pemberani.

"(Agenda kegiatan-Red) Silaturahim dan arahan dari Prof Budi dalam rangka persiapan deklarasi Prawiro Indonesia Task Force Prabowo for President," katanya, saat ditemui awak media, di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (2/5).

Menurut dia, alasan dirinya bersama Prawiro Indonesia Task Force mendukung Prabowo karena Menteri Pertahanan (Menhan) itu merupakan sosok yang memiliki sikap dan keteguhan untuk pantang mundur.

Ia pun meyakini Prabowo akan tetap maju sebagai capres, meski hingga kini belum ada partai politik yang secara resmi menyatakan dukungan.

"Kami melihat dari segi analisis politik beliau tidak akan pernah mundur, karena kehadiran kami itu sebagai Prawiro Indonesia itu usulan nama itu dari beliau, artinya baik, kuat dan pemberani. Jadi kalau berani untuk ajukan, ajukan saja berani, gak pakai mundur, kira-kira begitu," ucapnya.

Hengky menyebut, saat ini anggota Prawiro Indonesia Task Force sudah terbentuk di 36 provinsi di seluruh Indonesia. Nantinya, sebagian besar anggota Prawiro Indonesia Task Force akan secara resmi menggelar deklarasi dukungan untuk Prabowo Subianto pada Juni 2023.

"Deklarasi Juni sebagai task force atau gugus tugas, bukan relawan, karena kami tetap sebagai organisasi masyarakat," terangnya.

Dalam kesempatan itu, Hengky turut memperkenalkan beberapa pengurus dari Prawiro Indonesia Task Force. Keseluruhannya terlihat hadir, baik secara langsung maupun secara daring dari berbagai daerah. (Tribunnews/Igman Ibrahim/Rizki Sandi Saputra)

Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved