Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

SEA Games 2023

Fakta Lengkap Bendera Indonesia Berkibar Terbalik di SEA Games 2023, Kenapa Insiden Sampai Terjadi?

Fakta lengkap insiden bendera Indonesia berkibar terbalik. Peristiwa ini terjadi menjelang pembukaan SEA Games 2023 di Kamboja

Editor: muslimah
Pres OCM Youtube
Kacau! Bendera Indonesia Dipasang Terbalik Saat Pre Show Opening Ceremony SEA Games 2023 

TRIBUNJATENG.COM - Fakta lengkap insiden bendera Indonesia berkibar terbalik.

Peristiwa ini terjadi menjelang pembukaan SEA Games 2023 di Kamboja.

Tentu saja insiden ini menjadi perhatian dari banyak pihak

Kamboja sendiri sudah minta maaf.

Pihak Kamboja juga sudah menghubungi Menpora dan mengajak untuk bertemu.

Lantas, kenapa sampai terjadi insiden bendera terbalik?

Baca juga: Klasemen Sementara Perolehan Medali SEA Games 2023, Indonesia Lebih Baik Daripada Malaysia

Baca juga: PSIS Semarang Resmi Berpisah dengan King Hari Nur Yulianto, Sampai Bertemu Lagi Kapten!

Opening ceremony atau upacara pembukaan SEA Games 2023 digelar di Stadion Morodok Techo, Phnom Penh, Kamboja, Jumat (5/5/2023). Upacara pembukaan dihelat malam hari, tepatnya pukul 19.00 WIB.

Namun, rangkaian acara sudah berlangsung sejak sore hari. Ada satu insiden menjelang opening ceremony SEA Games 2023.

Bendera Indonesia dikibarkan terbalik!

Terjadi saat pre-show

Insiden bendera Indonesia terbalik terjadi saat pre-show opening ceremony SEA Games 2023.

Saat itu, beberapa penyanyi lokal tampil dengan iringan penari yang membawa 11 negara peserta SEA Games 2023.

Namun, di situ terlihat bahwa bendera Indonesia yang dibawa penari berada dalam posisi terbalik.

Warna merah yang seharusnya berada di bagian atas dan putih di bagian bawah, justru berkibar dalam posisi sebaliknya.

Kirim surat keberatan

Ketua Umum NOC Indonesia Raja Sapta Oktohari mengatakan bahwa selepas kejadian itu, Indonesia langsung mengirimkan surat keberatan kepada Panitia Panyelenggara SEA Games 2023 Kamboja.

Surat tersebut bernomor 5.5.2/NOC-INA/SET/2023 tertanggal 5 Mei yang ditandatangani  Pelaksana Tugas Sekretaris Jenderal NOC Indonesia Harry Warganegara kepada Sekretaris Jenderal NOC Kamboja dan CEO Camsoc Vath Chamroeun.

“Itu bendera terbalik sebelum pembukaan (SEA Games 2023),” ucap Raja Sapta Oktohari  pada Jumat (5/5/2023).

“Jadi, pas mereka di sana, bendera terbalik, tetapi langsung dikoreksi. Jadi sudah komplain dan kirim surat. Itu sebelum official opening, pre-opening,” tutur dia.

Menurut pria yang akrab disapa Okto itu, insiden bendera terbalik merupakan kesalahan teknis dari Panpel SEA Games 2023. 

“Mungkin kesalahan teknis (insiden bendera Indonesia terbalik),” ungkap sosok berumur 47 tahun tersebut.

“Namun, kita sudah komplain kepada mereka. Tapi, kalau lihat pembukaannya, kita bangga, pembukaannya luar biasa,” ujar dia

Berikut isi surat keberatan Indonesia:

NOC Indonesia secara resmi menyampaikan keberatan kepada CAMSOC yang salah memasang bendera Indonesia dengan benar sebelum dimulainya Opening Ceremony 32th SEA Games 2023 di Stadion Morodok Techno National Stadium, Phnom Phen.

Penempatan bendera kami yang terbalik tidak dapat diterima karena kami telah memberi tahu CAMSOC berkaitan dengan pemasangan bendera Indonesia yang telah disetujui sebelumnya. 

Kami berharap ada perbaikan yang dilakukan pada Opening Ceremony dan menanti tindakan cepat Anda.

Sementara itu, Menpora Dito Ariotedjo mengaku bahwa dirinya langsung dihubungi pemerintah Kamboja tak lama setelah insiden bendera terbalik terjadi.

"Saya sedang acara pembukaan SEA Games 2023. Insiden tersebut terjadi bukan saat prosesi formal pembukaan," kata Dito kepada Kompas.com.

"Namun, pihak pemerintah kamboja melalui Menpora Kamboja sudah langsung komunikasi dengan saya dan secara resmi meminta bertemu khusus. Segera kami publish setelah bertemu," imbuhnya.

Dito Ariotedjo meyakini tidak ada unsur kesengajaan dari pihak Kamboja terkait insiden bendera Indonesia terbalik. 

"Sementara diyakini kesalahan teknis persiapan," ucap Dito Ariotedjo.

Kamboja minta maaf

Pelaksana Tugas Sekretaris Jenderal NOC Indonesia Harry Warganegara mengatakan tuan rumah telah menyampaikan permintaan maaf kepada Indonesia atas kejadian bendera Merah Putih yang terbalik. 

Kamboja juga bertindak cepat dan memastikan kejadian serupa tidak terulang di opening ceremony.

“Kamboja sudah meminta maaf secara langsung kepada kami, dan bertindak cepat sehingga kejadian tersebut tidak terulang di opening ceremony,” ujar Harry (Kompas.com)

 

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved