Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

SEA Games 2023

Atlet Pencak Silat Kamboja Dapat Emas SEA Games Tanpa Bertanding, Ini Penjelasan dan Kronologinya

Atlet Pencak Silat Kamboja Dapat Emas SEA Games Tanpa Bertanding, Ini Penjelasan dan Kronologinya

Penulis: Fachri Sakti Nugroho | Editor: galih permadi
ANTARA FOTO/ZABUR_KARURU
Atlet Pencak Silat Kamboja Dapat Emas SEA Games Tanpa Bertanding, Ini Penjelasan dan Kronologinya. Foto: Pesilat Indonesia Khoirudin Mustakim (kiri) menyerang pesilat Malaysia Muhammad Khairi Adib Bin Azhar (kanan) pada final kelas B 50-55 Kg Pencak Silat SEA Games 2021 Vietnam di Bac Tu Liem Sport Center, Hanoi, Vietnam, Senin (16/5/2022). Pesilat Indonesia Khoirudin Mustakim meraih medali perak setelah kalah dari pesilat Malaysia Muhammad Khairi Adib Bin Azhar. ANTARA FOTO/Zabur Karuru/rwa.(ANTARA FOTO/ ZABUR_KARURU) 

Atlet Pencak Silat Tuan Rumah Kamboja Dapat Emas Tanpa Bertanding di SEA Games 2023, Ini Penjelasan dan Kronologinya

TRIBUNJATENG.COM - SEA Games 2023 kali ini memang lain dari biasanya, sejak awal diselenggarakan selalu ada kontroversi.

Mulai dari insiden bendera terbalik, atlet joki hingga atlet pencak silat tuan rumah Kamboja yang dapat emas tanpa bertanding.

Sebagaimana diketahui, pesilat Kamboja, Non Sromoachkroham, meraih emas cuma-cuma.

Klasemen Sementara Perolehan Medali SEA Games 2023, Indonesia Dekati Puncak, Malaysia Tak Dapat Emas
Klasemen Sementara Perolehan Medali SEA Games 2023, Indonesia Dekati Puncak, Malaysia Tak Dapat Emas (CAMBODIA2021)

Baca juga: PSIS Semarang Darurat Kiper, Pahlawan SEA Games 2023 Adi Satryo Masih Dibekap Cedera

Di pertandingan final, Non Sromoachkroham seharusnya melawan atlet Indonesia, Bayu Lesmana.

Namun Bayu mundur dari kompetisi sehingga otomatis emas menjadi milik Non Sromoachkroham.

Di babak sebelumnya, Non Sromoachkroham, juga tidak ikut bertanding di semifinal.

Hal ini sontak membuat netizen bertanya-tanya apa yang sebenarnya terjadi di SEA Games 2023 kali ini.

Banyak yang menuding tuan rumah melakukan kecurangan dan intimidasi kepada atlet, termasuk Bayu.

Namun hal ini lantas dibantah oleh kepala pelatih pencak silat, Indro Catur Haryono.

Indro Catur Haryono juga merasa masalah Bayu ini ini tak perlu diperpanjang.

Dijelaskan oleh Indro Catur Haryono, Bayu Lesmana mundur dari kompetisi jelang final kelas tanding U-45 atau di bawah kelas 45kg pada cabang olahraga pencak silat SEA Games 2023.

Seharusnya Bayu menghadapi petarung tuan rumah, Non Sromoachkroham, dalam pertandingan perebutan emas. Bayu sendiri tidak mengalami cedera.

Sekadar informasi, kelas tanding U-45 hanya diikuti empat peserta dengan kompetisi digelar menggunakan format sistem gugur.

Artinya, Non Sromoachkroham meraih medali emas tanpa bertanding.

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved