Berita Jateng
Duel Sengit, PB Djarum Juara Piala Hariyanto Arbi di Final Polytron Superliga Junior U17
Final Polytron Superliga Junior U-17 kelas putra mempertemukan all indonesian final antara PB Jaya Raya menghadapi PB Djarum
Penulis: Franciskus Ariel Setiaputra | Editor: Catur waskito Edy
TRIBUNJATENG.COM, MAGELANG -- Final Polytron Superliga Junior U-17 kelas putra mempertemukan all indonesian final antara PB Jaya Raya menghadapi PB Djarum yang berlangsung di GOR Djarum Magelang, Sabtu (13/5/2023) sore.
PB Djarum memenangkan duel yang berlangsung sengit ini dengan skor 3-0 dan berhak mengangkat Piala Hariyanto Arbi sekaligus membawa pulang piala tersebut setelah terakhir kali dimenangkan PB Djarum pada 2017 silam.
Di game pertama, pertemuan tunggal putra dimenangkan Richie Ricardo dari PB Djarum atas lawannya Denis Azzarya dalam dua set langsung yakni 12-21, dan 21-23.
Setelah menang mudah di set pertama, di set kedua, pertandingan berlangsung cukup alot dan dramatis. Denis yang sempat tertinggal jauh mampu menyulitkan Richie dan menyamakan kedudukan menjadi 21-21.
Namun, Richie mampu menambah poin dan menuntaskan laga.
Pada game kedua, pasangan ganda Cristian Aldo Sanjaya dan M Hanafi dari PB Jaya Raya melawan pasangan PB Djarum, Afiq Dzakwan-Ghian Rizqy. PB Djarum menang dua set langsung dengan skor 19-21 dan 13-21.
Di game ketiga yang menjadi partai penentuan, kembali dimenangkan oleh PB Djarum lewat kemenangan 2-1 yang diraih Yarits Rengganingtyas atas Yusack Christian dengan skor 21-14, 17-21, dan 21-16.
Satu di antara pelatih PB Djarum, Rendra Wijaya menuturkan timnya tak menyangka mampu membawa Piala Hariyanto Arbi dengan kemenangan 3-0.
"Hari ini kami tidak menyangka bisa menang 3-0. kita minta pemain all out. game pertama kita menang, double kita lebih yakin untuk memenangkan game sisa," kata Rendra.
Meski menang 3-0, Rendra mengakui laga kontra PB Jaya Raya dalam laga ini cukup berat.
Dia menambahkan, formasi atau susunan pemain yang diturunkan pada laga ini merupakan komposisi terbaik tim Djarum U-17.
Hal tersebut juga yang menjadi kunci kemenangan timnya dalam laga final ini.
"Untuk susunan terbaik kita memang untuk hari ini," katanya.
Ia menambahakan, satu hal yang menjadi motivasi timnya yakni menuntaskan sisa satu laga di partai final dengan tampil spartan.
"Motivasi kita sudah capek dari hari pertama masa hari terakhir tidak maksimal. Hari terakhir maksimalkan saja. Hasil apapun kalau maksimal kita terima hasilnya," tegas Rendra.
Tak hanya itu, pemain PB Djarum, Richie Ricardo terbilih sebagai The Best Athlete U-17 Boys Team dalam event ini.
Mengomentarj performanya di laga final, ia menyebut pengalaman menghadapi lawannya menjadi modal tersendiri mampu memenangkan game pertama dan membawa timnya unggul 1-0.
"Sebelumnya sudah sering ketemu di event lain cuma babak penyisihan kemarin cukup alot. Yang jelas saya coba tampil all out untuk memenangkan pertandingan," kata Richie.
Baca juga: Arkeolog Ini Derita Penyakit Misterius Setelah Buka Makam Mesir Kuno
Baca juga: Kalender Jawa Besok 14 Mei 2023 Tanggalan Jawa Minggu Kliwon
Baca juga: Hasil Babak I Skor 1-0 Thailand Vs Myanmar Sea Games, Teerasak Selangkah Lawan Timnas U-22 Indonesia
Baca juga: Kecelakaan Mobil Anggota DPRD Tabrak Pengendara Motor, Korban Setengah Sadar Dibawa ke Rumah Sakit
Setiaputra
Ribuan Hasil Riset dan Karya Inovasi Dipamerkan pada Ajang PPI Jateng 2025 |
![]() |
---|
Gubernur Jateng Ahmad Luthfi Tinjau Perbaikan Jalan Todanan–Ngawen Blora Senilai Rp 15,3 Miliar |
![]() |
---|
Polisi Selidiki 8 Akun Medsos Inspirasi Pelaku Pelemparan Bom Molotov di Semarang dan Temanggung |
![]() |
---|
Duta Besar Perancis Resmikan Lembaga Kebudayaan Allince Française di Kota Semarang |
![]() |
---|
Realisasi FLPP di Jawa Tengah Mencapai 15.414 Unit, Program 3 Juta Rumah Terus Digenjot |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.