Berita Kudus

Truk Dam Terguling Akibat Jalan Berlubang di Kudus, Sopir Malah Menghilang

Truk dam bermuatan kangkung kering, terguling di Jalan Boulevard Lingkar Timur Kabupaten Kudus, Jumat (12/5/2023).

Penulis: Rezanda Akbar D | Editor: m nur huda

TRIBUNJATENG.COM, KUDUS - Truk dam bermuatan kangkung kering, terguling di Jalan Boulevard Lingkar Timur Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, Jumat (12/5/2023).

Dari keterangan warga sekitar, Ihza mengatakan bahwa truk tersebut tergeletak di jalan itu, pada Kamis (11/5/2023) pukul 16.00 WIB.

"Tergulingnya dari kemarin sore, sampai saat ini belum diatasi karena sopirnya ga tahu kemana," ucapnya.

Dari keterangannya, truk tersebut yang bermuatan kangkung kering itu terguling akibat jalan yang berlubang dan tergenang banjir.

"Dia dari arah Surabaya mau ke Jepara sepertinya terus waktu lewat jalan sini tergelempang (terguling) karena jalan berlubang," katanya.

Lubang di jalan Boulevard Lingkar Timur memilik diameter dan kedalaman yang bervariasi. Tidak sedikit dari pengendara motor yang hampir jauh karena jalan yang berlobang tersebut digenangi air.

Sementara itu, Kanit Laka Polres Kudus Iptu Wahyu Agung saat dikonfirmasi melalui telpon dirinya mengatakan pihak kepolisian telah menunggu sopir truk semalaman. 

Namun hingga saat ini pihaknya masih belum dapat kabar. 

"Dari sore anggota sudah mengecek ke sana, namun sopir sudah tidak ada bahkan hingga malam anggota juga masih menunggu sopir kembali," katanya. 

Dari pengamatan di lapangan, truk dam tersebut tergeletak dibiarkan begitu saja menjadi tontonan warga. 

Beberapa komunitas sopir truk sudah menghampiri dan berencana untuk melakukan derek namun sopir menghilang sehingga rencana derek tertunda. 

Sebagai informasi pada Januari 2023, akibat intensitas hujan yang tinggi membuat sebagian jalan Boulevard sepanjang kurang lebih 900 meteran itu tersebut tergenangi banjir.

Di titik yang sama pada 5 Januari 2023 dua truk tergelempang akibat jalan yang berlubang dan terendam banjir. 

Pemerintah setempat juga sempat melakukan penambalan sementara menggunakan material lapis pondasi atas (LPA) sepanjang 100 meter.(Rad)

Sumber: Tribun Jateng
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved