Berita Regional
Diduga Peras Keluarga Tersangka Kasus Narkoba, Oknum Jaksa Dinonaktifkan Sementara
Oknum jaksa berinisial EKT di Kabupaten Batubara, Sumatra Utara, diduga memeras keluarga tersangka penyalahgunaan narkoba.
TRIBUNJATENG.COM - Oknum jaksa berinisial EKT di Kabupaten Batubara, Sumatra Utara, diduga memeras keluarga tersangka penyalahgunaan narkoba.
Video dugaan pemerasan beredar dan viral di media sosial.
Jaksa tersebut diduga meminta uang sebesar Rp 80 juta kepada ibu dari tersangka kasus narkoba itu.
Baca juga: Viral Sosok Mirip Puan Maharani Nonton Konser Blackpink di Singapura, Ketua DPR RI Fans K Pop?
Dalam video yang beredar, terdengar ibu dari tersangka kasus narkoba mengaku tidak memiliki uang lagi untuk membayar jaksa tersebut.
"Jadi saya ini enggak bisa diperas orang, enggak ada uang (lagi), ini saya ada uang, saya kasih tambahan Rp 5 juta," kata perempuan yang diduga ibu tersangka kasus narkoba di dalam video tersebut, sebagaimana diberitakan Kompas.com pada Minggu (14/5/2023).
Dalam video tersebut juga terdengar bahwa perempuan tersebut telah mencicil pembayaran dana yang diminta oleh oknum jaksa tersebut.
"Saya kasih lunas ini adanya Rp 5 juta, saya kirim.
Pertama, sama ibu Rp 20 juta kan, tambah Rp 5 juta lagi, tambah Rp 5 juta lagi, jadi Rp 30 juta," lanjut perempuan tersebut.
Saat perempuan itu menyerahkan sejumlah uang dalam pecahan Rp 100.000, jaksa EKT tampak hanya mengangguk.
Dinonaktifkan sementara
Kepala Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara (Kajati Sumut), Idianto mengatakan, jaksa EKT yang diduga memeras keluarga tersangka kasus narkoba kini telah diperiksa oleh bidang pengawasan.

Berdasarkan hasil pemeriksaan, dia menyampaikan, EKT saat ini telah diamankan oleh pihak Kejati Sumut dan dinonaktifkan sementara.
"Dari hasil pemeriksaan, Jumat (12/5/2023), Jaksa EKT telah diserahkan ke Bidang Pengawasan untuk pemeriksaan lebih lanjut," ujar Idianto, dikutip dari TribunMedan.com, Senin (15/5/2023).
"Pemeriksaan dilakukan berdasarkan Surat Perintah Inspeksi Kasus dengan nomor Surat Perintah Nomor: PRINT-23/L.2/H.I.1/05/2023 tanggal 12 Mei 2023 untuk melakukan Inspeksi Kasus terhadap oknum Jaksa EKT," imbuhnya.
Idianto menjelaskan, atas dasar surat itu, Kejati Sumut akan melakukan pemeriksaan terhadap EKT, pihak pelapor, dan pihak terkait lainnya, pada hari ini, Senin (15/5/2023).
"Apabila dalam pemerikasaan terbukti (bersalah), oknum jaksa tersebut akan diproses lebih lanjut sesuai aturan hukum yang berlaku.
Jaksa EKT saat ini sudah dicopot dan sudah ditarik ke Kejati Sumut, pemeriksaan fungsional oleh Bagian Pengawasan," jelasnya.
Dia melanjutkan, pihaknya pun tak segan untuk menindak EKT secara tegas bila terbukti bersalah dalam pemeriksaan.
"Dalam setiap kesempatan, kita selalu ingatkan seluruh jajaran agar bekerja dengan profesional, berintegritas dan menjaga nama baik institusi, baik dalam kunjungan kerja, pengarahan Jaksa Agung, dan pengarahan secara zoom.
Apabila ada jaksa yang terbukti melakukan kesalahan maka akan ditindak tegas," tegasnya.
Idianto pun meminta kepada Jaksa Agung RI untuk selalu memantau jajarannya agar tidak main-main terhadap penanganan perkara.
"Oleh karena itu, tidak ada tempat bagi jaksa yang menyelewengkan jabatan jaksanya," pungkasnya. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Jaksa di Batubara Diduga Peras Keluarga Tersangka Kasus Narkoba, Kini Dinonaktifkan Sementara"
Baca juga: Inilah Sosok Haji Agus Sultan Bojong Koneng Viral Berangkatkan Umroh Warga 2 RT!
RSUD Kewalahan Tangani Korban Keracunan MBG di Lebong Bengkulu yang Jumlahnya Capai 281 Siswa |
![]() |
---|
Berawal Pakai Narkoba Bersama, David Tusuk Pacarnya hingga Tewas |
![]() |
---|
Musleh Dibacok Tetangga Sendiri gara-gara Rebutan Pohon Jati |
![]() |
---|
Jasad Wanita Nyaris Tanpa Busana Ditemukan di Semak-Semak Lahan Kosong |
![]() |
---|
Anggota TNI Pembunuh Istri Acungkan Jari Tengah ke Keluarga Korban saat Rekonstruksi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.