Lani Dwi Masuk Daftar Kepala Daerah Berkinerja Baik se-Indonesia, Kembali Jabat Pj Bupati Batang

TRIBUNJATENG.COM, BATANG - Lani Dwi Rejeki berhasil masuk sebelas besar Penjabat (Pj) Kepala Daerah berkinerja baik se-Indonesia oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) setelah setahun menjabat sebagai Pj Bupati Batang.

Atas torehan itu, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo tidak berpikir panjang untuk mengusulkan perpanjangan jabatan Lani Dwi Rejeki sebagai Pj Bupati Batang kepada Menteri Dalam Negeri. 

Pengukuhan dan penyerahan Surat Keputusan (SK) Mendagri itu, berlangsung di Kantor Gubernur Jawa Tengah, Semarang 22 Mei 2023. 

Lani Dwi Rejeki akan kembali mengemban amanah sebagai Penjabat Bupati Batang hingga Bulan Mei 2024 mendatang. 

Masuknya Pj Bupati berkinerja baik se- Indonesia, Lani Dwi Rejeki mengatakan bahwa penilaian itu berdasarkan penilaian kinerja yang dilakukan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), melalui Biro Otonomi Daerah dan Inspektorat Jendral Kemendagri. 

"Terkait Itu saya tidak komentar, karena penilaian kinerja ada di Kementerian dalam negeri, baik melalui biro Otda maupun dari Inspektorat Jenderal Kementerian Dalam Negeri, juga penilaian dari Provinsi Jawa Tengah melalui biro Otda," tutur Lani.

Ia pun menyatakan bahwa amanah Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo saat mengukuhkan sebagai Pj Bupati, Lani menyebutkan pada intinya Pj selaku kepanjangan tangan pemerintah pusat dan provinsi menekankan pada pelayanan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Batang sesuai dengan regulasi. 

"Kewajiban kita menyampaikan kinerja, minimal tiga bulan sekali. Adapun hasilnya itu, bukan kita yang menentukan tapi dari pemerintah yang memberikan tugas ke pada kami,"ujar Lani.

Mantan Kepala Bagian Humas Setda Batang itu juga menyebutkan beberapa tugas yang harus diselesaikan sesuai dengan arahan Gubernur Jawa Tengah, diantaranya segera tuntaskan kemiskinan ekstrem kemudian, stunting dan layanan kepada masyarakat. 

"Pada intinya beliau berpesan untuk segera menuntaskan PR yang saat ini belum selesai, termasuk aduan-aduan masyarakat juga untuk segera ditindaklanjuti dan segera diselesaikan,"ujarnya.

Lebiha lanjut Lani menyebut ada pesan juga untuk menyiapkan pelaksanaan Pemilu 2024, baik Pemilu Nasional maupun Pilkada.

Di tahun Politik harusnya menjaga kondusifitas masing-masing pendukung partai politik.

"Pesan-pesan beliau untuk netralitas ASN untuk benar-benar dijaga, jangan ada partai politik yang menyimpang dari ketentuan," ungkapnya. 

Pesan Ganjar Pranowo yang tidak kalah pentingnya yaitu tidak melakukan korupsi, kolusi dan nepotisme bagi semua ASN dari jajaran eselon maupun staf.