Para Jamaah Haji Mulai Tiba di Asrama Haji Donohudan Boyolali

TRIBUNJATENG.COM, BOYOLALI – Para jamaah haji mulai berdatangan ke Asrama Haji Donohudan Boyolali, Jawa Tengah, Selasa (23/5/2023).

Secara keseluruhan ada 95 kloter jamaah haji yang akan datang ke Asrama Haji Donohudan Boyolali dari Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta.

Kloter pertama hingga empat datang hari ini, setiap kloter ada 360 orang terdiri dari jamaah maupun petugas yang mendampingi. Kloter terakhir akan masuk pada (22/6) mendatang.

Rombongan jamaah haji kloter pertama berasal dari Kabupaten Grobogan. Mereka mulai berdatangan sejak pukul 04.30 WIB. Kedatangan kloter pertama ini lebih cepat 1,5 jam dari jadwal pertama pukul 06.00 WIB.

Baca juga: Seorang Perampok Tewas Setelah Baku Tembak dengan Polisi, Ini Kronologi Perampokan, Karyawan Disekap

"Hari ini sudah masuk di asrama haji dari jam 04.00 jadwalnya jam 06.00 WIB. Lebih awal karena pertimbangan petugas daerah bisa melakukan salat subuh di asrama haji" kata Humas Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Solo, Gentur Rachma Indriadi .

Gentur mengatakan pada hari pertama ini, akan ada empat kloter haji yang datang. Seluruhnya datang secara bergiliran sejak pukul 04.00 WIB pada kloter pertama, kloter kedua pukul 10.00 WIB, kloter ketiga 14.00 dan 19.00 WIB kloter keempat.

Meski datang lebih awal, Gentur mengatakan para jamaah tetap dilayani dengan baik. Setelah rombongan datang dilakukan pengecekan data dan baru diarahkan ke kamar.

"Setelah itu diterima di Gedung Jedah, cek kesehatan setelah selesai semua diarahke ke kamar masing-masing. Jamaah haji akan menerima living kos, pasport, dokumen untuk berangkat ke tanah suci," kata Gentur.

Selama 23 jam di Asrama Haji, para jamaah haji menerima tiga kali makan dan dua snack sebelum berangkat pukul 00.30 WIB untuk kloter pertama.

Gentur mengatakan haji 2023 ini cenderung lebih banyak lansia. Sehingga kebijakan pemerintah sendiri membentuk bidang khusus lansia dan disabilitas.

Asrama haji Donohudan sendiri menyiapkan 20 personil yang khusus di bidang itu. Harapannya para satgas bisa memberikan pelayanan yang maksimal kepada para lansia untuk membantu mobilitas.

"Kami mempersiapkan lima kursi roda dan dua pakai tongkat. Kami menyiapkan 20 personil khusus di bidang itu. Harapannya para satgas bisa membantu mobilitas para lansia," imbuhnya.

Gentur mengatakan tiga jam sebelummnya jamaah diarahkan ke Gedung Musdalifah area steril bandara. Jamaah akan mengikuti pelepasan ceremonial terlebih dahulu sebelum menuju bandara. (uti)