Guru Berkarya
Kemampuan Menghitung Volume Kubus dan Balok Dengan Menggunakan Media Tabel Perkalian Pintar
Perkembangan global saat ini menuntut dunia Pendidikan untuk selalu megubah konsep berpikirnya.
Oleh: Ristichaningsih,S.Pd.SD., Guru SDN 03 Rogoselo Kec Doro Kab Pekalongan
Perkembangan global saat ini menuntut dunia Pendidikan untuk selalu megubah konsep berpikirnya. Masa depan yang kian tidak menentu dengan berbagai tantangan yang dihadapi oleh umat manusia pada abad ke-21 memiliki implikasi luas dan mendalam terhadap dunia Pendidikan. Langkah utama yang harus dipikirkan dan direalisasikan adalah bagaimana kita menyiapkan sumber daya manusia yang berkualitas, kuat, kokoh, dan tahan uji serta memiliki kemampuan yang handal.
Matematika merupakan ilmu universal yang mendasari perkembangan teknologi modern, mempunyai peran penting dalam berbagai disiplin, dan mengembangkan daya pikir mausia. Untuk menguasai dan menciptakan teknologi masa depan, diperlukan penguasaan matematika sejak dini, terutama penguasaan dasar hitung matematika yaitu perkalian.
Pada umumnya guru banyak menggunakan metode ceramah dan papan tulis sebagai media pembelajaran tanpa melibatkan siswa secara langsung, sehingga menyebabkan kebosanan belajar siswa.
Volume kubus dan balok adalah isi atau bagian yang menenpati bangun ruang kubus dan balok. Adapun cara menghitung besaran volume kubus dan balok adalah dengan menggunakan konsep bangun ruang. Konsep bangun ruang kubus dan balok adalah alas x tinggi. Untuk dapat menghitung volume kubus dan balok, perlu penerapan rumus yang benar agar hasilnya tepat. Adapun rumus volume kubus dan balok menggunakan operasi hitung perkalian. Untuk dapat menentukan hasil yang tepat, maka media tabel perkalian pintar dianggap dapat membantu menyelesaikan permasalahan kesulitan dalam memahami cara melakukan perkalian bersusun. Salah satu caranya adalah membuat tabel perkalian untuk matematika. Tabel ini memang mempermudah siswa yang ingin menghapal perkalian. Namun manfaat tabel sebetulnya mempermudah pemahaman konsep perkalian.
Matematika merupakan sebuah pelajaran yang membutuhkan keterampilan dalam menghitung agar tidak terjadi kekeliruan dalam menjawab. Jerome Bruner ( Sumardja, 2017:9 ) menyatakan bahwa belajar matematika akan lebih berhasil jika proses pembelajaran diarahkan kepada konsep-konsep dan struktur-struktur yang termuat dalam materi yang akan diajarkan. Selama proses pembelajaran, siswa sebaiknya diberi kesempatan untuk memanipulasi benda-benda ( alat Peraga ). Dengan menggunakan alat peraga tersebut, siswa bisa melihat secara langsung bagaimana keteraturan serta pola yang terdapat dalam benda yang sedang dipraktikannya.
Dalam matematika, isi dikenal dengan volume. Volume sebuah benda adalah banyaknya ruang yang diisi. Kubus adalah bangun ruang yang terdapat dalam benda yang dibatasi oleh enam bidang sisi yang memiliki ukuran yang sama berbentuk bujur sangkar. Kubus memiliki 6 sisi, 12 rusuk, dan 8 titik sudut. Sedangkan balok adalah bangun ruang tiga dimensi yang dibentuk oleh tiga pasang persegi atau persegi Panjang, dengan paling tidak satu pasang diantaranya berukuran berbeda. Balok memiliki 6 sisi, 12 rusuk, dan 8 titik sudut.
Untuk meningkatkan kemampuan menghitung volume kubus dan balok pada siswa kelas V SDN 03 Rogoselo Kecamatan Doro Kabupaten Pekalongan pada kompetensi dasar menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan volume kubus dan balok yaitu dengan menggunakan tabel perkalian pintar. Tabel perkalian pintar adalah salah satu media pembelajaran yang berbentuk tabel yang terbuat dari karton atau gabus. Teknik perkalian dengan menggunakan tabel perkalian pintar merupakan alternatif lain dalam melakukan dan menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan konsep perkalian. Selain teknik bersusun pendek dan teknik bersusun panjang. Untuk menghitung volume kubus dan balok, maka rumus yang ada diterapkan dengan bantuan media perkalian pintar. Menggunakan media ini, diharapkan siswa memiliki kemampuan menghitung sesuai dengan apa yang diharapkan.